Inkai Gelar Kejurnas di GOR Ciracas 7-9 Maret 2017

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Institut Karate-Do Indonesia (INKAI) memastikan menggelar sebuah ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) pada 7-9 Maret 2017 di GOR Ciracas, Jakarta Timur.

Ajang tersebut digelar bersamaan dengan beberapa agenda yang sudah disiapkan Inkai.

Inkai akan menggelar beberapa agenda selain Kejurnas tersebut seperti penataran wasit dan juri, coaching clinic, dan Gashuku serta Ujian.

Semua acara tersebut akan mulai berlangsung sejak tanggal 4-13 Maret 2017 dengan bertema Pacu Semangat Picu Prestasi.

Ketua Pelaksana Kejurnas, Benny Sulistiono, mengatakan untuk semua ajang yang sudah disusun akan dibuka terlebih dahulu dengan coaching clinic.

Setelah itu baru penataran wasit dan juga juri.

"Jadi coaching clinic ini akan dibuka pada 5-6 Maret 2017 di Lapangan Tembak Ksatria, Cijantung. Setelah itu baru tanggal 7-9 Maret akan mulai pertandingannya di GOR Ciracas," kata Benny dalam sesi jumpa persnya, Sabtu (4/3/2017).

Bergulirnya ajang Kejurnas ini ingin membuat Inkai mencari juara baru untuk tingkat nasional dan juga internasional.

Sampai saat ini sudah ada sekitar 1000 peserta yang mendaftar dari seluruh Indonesia.

"Pendaftaran online masih terus dibuka. Sebab, kami harapkan bisa melebihi dari 1000 peserta," kata Benny.

Inkai sudah menyiapkan sebanyak 38 kelas baik putra dan putri untuk turun dalam Kejurnas ini.

Berbagai macam hadiah juga sudah disiapkan Inkai kepada sang juara di setiap kelasnya.

Inkai juga sudah menyiapkan penghargaan best of the best kepada peserta.

Bagi peserta yang mendapatkan gelar tersebut akan disiapkan kembali untuk Piala Mendagri pada akhir Maret 2017.

"Hadiah untuk yang berprestasi akan ada medali emas, perak, dan perunggu. Untuk yang juara umum juga kita siapkan piala," ujar Beni.

Untuk coaching clinic, Inkai mendatangkan guru dari Jepang bernama Ryosuke Shimizu.

Diharapkannya pelatih tersebut bisa membantu membagikan ilmu-ilmu yang bermanfaat kepada peserta.

Inkai menargetkan sekitar 500 orang akan ikut dalam coaching clinic tersebut.

Tetapi sampai saat ini belum menyentuh angka tersebut.

"Sampai saat ini baru sekitar 350 peserta. Dia kami datangkan untuk memberikan beberapa teknik dasar kepada para peserta," kata Benny.

Sementara itu, Ryosuke Shimizu, mengatakan akan memberikan yang terbaik kepada para peserta coaching clinic.

Hal itu dikarenakan ia ingin para peserta bisa lebih berprestasi ke depannya.

"Saya belum bisa mengatakan apa-apa tentang kualitas di sini. Besok saya baru akan memulai dan memberikan yang terbaik dari apa yang saya punya," kata Ryosuke.

"Mari kita sama-sama sambut latihan coaching clinic ini dengan rilex dan cermat," tutupnya.