Andy Murray Tak Puas dengan Permainannya Meski Menang
"Ini bukanlah pertandingan terbaik dari sisi saya. Saya akan bermain lebih baik besok," ujar Murray seusai pertandingan.
TRIBUNNEWS.COM - Andy Murray mengaku tak puas dengan permainannya kendati berhasil mengalahkan Petenis Spanyol, Fernando Verdasco, pada babak kedua Paris Masters 2016 di Palais omnisports de Paris-Bercy, Paris, Kamis (2/11/2016) dinihari.
Unggulan kedua asal Britania Raya itu kehilangan set kedua sebelum akhirnya menyingkirkan Verdasco dengan skor 6-3, 6-7(5), dan 7-5.Ia membutuhkan waktu dua jam 29 menit untuk menaklukkan lawannya
"Ini bukanlah pertandingan terbaik dari sisi saya. Saya akan bermain lebih baik besok," ujar Murray seusai pertandingan.
Menurutnya, Verdasco yang berada di ranking 46 ATP menyulitkannya dengan pukulannya yang keras. "Ia bahkan sempat mendikte permainan. Pukulan backhand-nya keras. Saya harus berjuang maksimal sampai akhir," tutur Murray yang kini mengoleksi 53 kali menang dari 57 laga ini
Lawan Murray di babak ketiga adalah petenis tuan rumah, Lucas Pouille. Pouille lolos usai menundukkan Feliciano Lopez (Spanyol) dengan skor 6-7, 6-3, 6-4.
Murray pernah dua kali bertemu Pouille dan selalu menang. Pada pertemuan terakhir di Shanghai Masters, bulan lalu, dia menang meyakinkan 6-1 dan 6-3.
Partai lainnya, Stan Wawrinka yang jadi unggulan ketiga secara mengejutkan kalah dari petenis kualifikasi asal Jerman, Jan-Lennard Struff, di babak kedua. Petenis Swiss itu menyerah dengan skor 6-3, 6-7, dan 6-7.
Di partai sebelumnya, petenis Jepang unggulan kelima Kei Nishikori mengemas kemenangan ke-300 seusai mengalahkan Viktor Troicki (Serbia) 6-2, 7-5 di babak pertama.
"Saya pikir itu jumlah kemenangan yang besar," kata Nishikori. "Tahun ini cukup baik. Saya telah memenangkan banyak pertandingan dan bermain di banyak turnamen. Setiap tahun saya merasa seperti mendapatkan kekuatan, jadi saya senang dengan kinerja saat ini."
Melawan Troicky, Nishikori dua kali kehilangan break advantage di set kedua sebelum mematahkan Troicki di game ke-11 untuk mengklaim kemenangan dalam tempo 74 menit. Itu kemenangan ke-300 Nishikori sepanjang karier, termasuk catatan pribadi terbaik 57 kemenangan musim ini.