Hamilton persembahkan kemenangan bagi Muhammad Ali
"Saya sedang membalap dan saya hanya memikirkan dia, dan membayangkan mungkin ia menonton balapan ini, saya tidak tahu. Jadi, bagi Ali: istirahatah dalam damai." kata hamilton.

Kemenangan di GP Kanada memangkas ketinggalan Hamilton dari Nico Rosberg menjadi hanya sembilan angka.
Lewis Hamilton mempersembahkan kemenangannya di Grand Prix Kanada untuk mendiang Muhammad Ali.
Juara Dunia Formula 1 itu meneriakkan salah satu kutipan terkenal mantan juara kelas berat itu saat melambatkan laju mobilnya sesudah dipastikan menjuarai balapan: "Melayang bagai kupu-kupu, menyengat bagai lebah."
Ia menambahkan kemudian: "Ali adalah seseorang yang begitu banyak mengilhami saya sepanjang hidup saya.
"Dia baru saja meninggal dunia, jadi saya senang bisa mendedikasikan kemenangan ini untuk Ali dan keluarganya."
- GP Monako: Hamilton juara, Rio tertinggal 4 lap
- Enam panduan menyaksikan balapan Formula 1
- Untuk membiayai Rio Haryanto, Menpora minta 'gaji PNS dipotong'
Hamilton yang bertemu dengan Muhammad Ali beberapa tahun yang lalu, mengatakan: "Pada 15 lap terakhir, entah mengapa yang bisa saya pikirkan hanyalah dia dan Rumble in the Jungle (pertarungan legendaris melawan George Foreman). Itu benar-benar aneh sekali.
"Saya sedang membalap dan saya hanya memikirkan dia, dan membayangkan mungkin ia menonton balapan ini, saya tidak tahu. Jadi, bagi Ali: istirahatah dalam damai."
"Andaikan saja saya memiliki kemampuan berbicara dengan karisma yang ia miliki, atau sisi komedi yang ia memiliki, kepercayaan diri yang ia tampilkan dalam pertarungan untuk mengecoh dan mengakali lawan-lawannya.
"Dan untuk hal-hal yang ia perjuangkan. Bahkan lebih penting lagi, secara politik: percaya siapa diri kita dan tidak membiarkan siapa pun mendikte kita untuk menjadi siapa.

Segera setelah kemenangannya di GP Kanada, Hamilton memasang fotonya bersama Muhammad Ali.
"Saya pikir waktu saya masih jadi anak kecil, ketika saya melihat itu, yang terlintas adalah seperti:" Ini adalah lelaki yang saya ingin tiru.'
"Datang dari keluarga dengan latar belakang yang sama secara etnis, Ali adalah seorang teladan. Jelas di Formula 1 tidak ada pembalap yang berasal dari warna kulit yang sama dengan saya, jadi saya meneladani atlet dari olahraga lain."
Kemenangan di GP Kanada adalah yang ke-45 dari karir Hamilton, dan memangkas ketinggalannya dari pembalap setimnya di Mercedes, Nico Rosberg menjadi hanya sembilan angka.