Sirkuit Shanghai Bukan Arena Asing untuk Rio Haryanto
Rio pun berambisi untuk bisa finis kali kedua di ajang F1, setelah berhasil melewati garis hitam putih di Sirkuit Bahrain, dua pekan lalu
TRIBUNNEWS.COM - Pebalap kebanggaan Indonesia, Rio Haryanto, optimistis saat balapan seri ketiga Formula 1 (F1) di Sirkuit Shanghai, Tiongkok, akhir pekan ini.
Sebab, Rio merasa seperti balapan di 'kandangnya' sendiri.
Pebalap asal Solo itu pun berambisi untuk bisa finis kali kedua di ajang F1, setelah berhasil melewati garis hitam putih di Sirkuit Bahrain, dua pekan lalu.
"Ya, luar biasa bahwa saya sudah menyelesaikan jarak putaran lomba dan bisa meningkatkan konsistensi. Sepertinya, setiap bagian dari performa saya terus meningkat setiap kali tes dan balapan," kata Rio dalam rilis yang dikeluarkan Manor Racing.
Rio tidak asing dengan Sirkuit Shanghai. Dia tahu dengan baik sirkuit ini sejak turun pada Asian Formula Renault Challenge dan Formula BMW Pacific.
"Di sini menyenangkan dan menantang untuk balapan, jadi menyenangkan bisa kembali ke sini dan melihat bagaimana rasanya membalap dengan mobil Formula 1!" kata pebalap berusia 23 tahun tersebut.
Fakta bahwa Tiongkok berada di benua yang sama dengan Indonesia bisa menjadi keuntungan bagi Rio. Pebalap asal Solo tersebut mengaku senang berada di negara yang menyediakan banyak makanan Asia.
"Ditambah, saya selalu kembali ke Indonesia setiap selesai balapan. Jadi, apa yang disebut tim sebagai jarak jauh, sebenarnya dekat buat saya," ujarnya.
"Dengan tidak adanya GP Indonesia, maka balapan-balapan di Asia merupakan balapan kandang buat saya. Jadi, saya senang karena banyak balapan digelar di Asia," kata Rio.
Soal balapan, Rio berharap akan bisa tampil lebih baik dari saat di Qatar. Dengan setelan MRT05 yang lebih baik, Rio berharap, ia bisa tampil lebih percaya diri saat memacu mobil di lintasan.
Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Jumat (15/4/2016)