Porwanas 2013
Sepakbola Porwanas Kacau
Kompetisi sepakbola Porwanas X1-2013 di Banjarmasin, Kalsel, akhirnya hanya diikuti sepuluh peserta
TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Kompetisi sepakbola Porwanas X1-2013 di Banjarmasin, Kalsel, akhirnya hanya diikuti sepuluh peserta. Dua tim yang semula dinyatakan berpartisipasi, yakni Papua Barat dan Jambi, membatalkan keikutsertaannya.
Akibatnya, kemenangan WO dengan skor 3-0 diperoleh lawan-lawan di penyisihan grupnya. Kepastian ketidakhadiran tim Papua Barat dan Jambi ketika kompetisi sepakbola itu sendiri sudah berjalan, mencerminkan kacau-balaunya administrasi pertandingan cabang ini.
Panitia Besar Porwanas mestinya sudah langsung mencoret keikutsertaan tim Papua Barat dan Jambi jika perwakilan kedua tim sudah tidak hadir saat dilakukannya pertemuan teknik sebelum kompetisi digelar.
Saat pertemuan teknik pada Kamis (12/9/2013) malam lalu, tim Papua Barat dan Jambi dinyatakan berpartisipasi sehingga tetap ditempatkan di penyisihan grup. Pada penyisihan grup putaran pertama, Papua Barat diterakan di Grup A bersama unggulan pertama Maluku Utara dan Jatim. Sementara, Jambi ditempatkan di Grup B bersama Riau dan Papua.
Ketiadaan Papua Barat dan Jambi menyebabkan lawan-lawan mereka memperoleh kemenangan WO dengan skor 3-0. Hal ini sekaligus membuat akumulasi perolehan nilai Maluku Utara dan Jatim di penyisihan Grup A, serta Riau dan Papua di penyisihan Grup B, menjadi sama.
Di Grup A, Maluku Utara dan Jatim sama-sama mengoleksi nilai empat dengan selisih gol yang juga sama, yakni 5-2. Ini karena Maluku Utara dan Jatim membagi skor 2-2 pada pertandingan pembuka penyisihan grupnya.
Sementara itu, di Grup B, posisi Riau dan Papua juga serupa dengan perolehan nilai empat dan selisih gol 3-0. Pasalnya, Riau dan Papua bermain 'kacamata' di awal penyisihan grupnya.
Di sisi lain, kebijakan panitia pelaksana cabor sepakbola untuk tetap memutuskan Papua Barat dan Jambi sebagai peserta dan menempatkan kedua tim penyisihan grup, merugikan sebagian tim lain.
Seandainya panitia pelaksana sejak awal memutuskan Papua Barat dan Jambi tak berpartisipasi, sehingga cabor sepakbola hanya diikuti sepuluh tim, maka pembagian grup harus dilakukan secara adil melalui undian sehingga tidak ada tim yang merasa dirugikan.
Uniknya, Bakti dari Pengprov PSSI Kalsel sebagai pelaksana kompetisi sepakbola Porwanas, mengaku tidak tahu kalau Papua Barat dan Jambi tidak berpartisipasi.
"Saya malah belum tahu kalau Papua Barat dan Jambi tidak jadi datang," katanya saat dihubungi Sabtu sore.
Bakti juga belum bisa memastikan bagaimana cara menentukan juara dan 'runner-up' grup A dan B, yakni antara Maluku Utara dan Jatim serta Riau dan Papua. Penentuan posisi pertama dan kedua grup ini penting untuk memastikan 'line-up' putaran kedua atau babak perempat-final yang dilangsungkan pada Senin pagi dan sore (16/9/2013).