Icuk Sugiarto Tuding Pengurus PBSI Saat Ini Tidak Kompeten
Saat ini prestasi bulutangkis Indonesia berada di titik terendah, setelah kegagalan mempertahankan medali emas di Olimpiade 2012
TRIBUNNEWS.COM – Legenda Bulutangkis Indonesia, Icuk Sugirato, berharap pengurus PB PBSI ke depan diisi oleh para pakar yang benar-benar mengerti dan memahami dunia bulutangkis.
Saat ini prestasi bulutangkis Indonesia memang berada di titik terendah, setelah kegagalan mempertahankan medali emas di Olimpiade London 2012. Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, yang semula diharapkan meraih medali emas, ternyata hanya bisa berada di peringkat ke empat di Olimpiade London 2012.
Hal yang sama dialami pemain di nomor lainnya, yaitu tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, dan ganda putri. Dari sembilan pebulutangkis yang dikirim ke London, Indonesia gagal meraih sakeping medali pun.
Prestasi yang diperoleh Indonesia di Olimpiade 2012 jauh dibandingkan pencapaian Indonesia saat berlaga di Olimpiade Barcelona 1992. Ketika itu Alan Budikusuma yang turun di nomor tunggal putra, dan Susi Susanti di nomor tunggal putri, berhasil mempersembahkan dua medali emas untuk kontingen merah-putih.
Pencapaian di Olimpiade London 2012 merupakan lanjutan dari kegagalan Tim Thomas dan Uber Indonesia yang hanya lolos ke babak perempat final perebutan Thomas dan Uber 2012 di Wuhan, China, Mei lalu.
"Menurunnya prestasi bulutangkis lima tahun terakhir karena diurus orang-orang yang tidak kompeten. Karena itu ke depan PBSI harus diurus oleh orang-orang yang mengerti bulutangkis," tutur Icuk Sugiarto.
Kepengurusan PB PBSI yang saat ini dipimpin oleh Ketua Umum Djoko Santoso sudah dipengujung masa jabatan. Rencananya akhir tahun nanti, PB PBSI kembali memilih pengurus untuk masa jabatan 2012-2016.
Ayah kandung dari pebulutangkis Indonesia, Tommy Sugiarto itu mengatakan, sudah saatnya PB PBSI melakukan re-strukturisasi kepengurusan, termasuk menata ulang pelatih dan pemilihan atlet yang berhak menjalani pelatnas di Cipayung.
"Pemilihan orang-orang yang mengerti bulutangkis untuk mengurus PBSI tidak hanya di tingkat pimpinan tertinggi, tetapi juga jajaran pengurus di bawahnya. Hanya orang-orang yang memiliki visi misi yang kuat yang bisa mengangkat bulutangkis dari keterpurukan. Dan itu hanya dimiliki oleh orang-orang yang selama ini memang mengerti bulutangkis," kata Icuk Sugiarto.