Sabtu, 4 Oktober 2025

Tabrakan Maut Simoncelli

Anggota Tim Simoncelli Berlinang Air Mata

Kabar meninggalnya Simoncelli sebenarnya sudah diketahui kalangan jurnalis di pers room media, sebelum pengumuman penghentian perlombaan

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Yudie Thirzano
zoom-inlihat foto Anggota Tim Simoncelli Berlinang Air Mata
Tribunnews.com/Eko Sutriyanto
Suasana duka tim Simoncelli usai mendengar kabar meninggalnya pembalab yang tewas di akibat kecelakaan di Sirkuit Sepang, Malaysia, MInggu (23/10/2011).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, KUALA LUMPUR - Kabar meninggalnya Simoncelli sebenarnya sudah diketahui kalangan jurnalis di pers room  media, sebelum pengumuman penghentian perlombaan, Minggu (23/10/2011).

Saat itu, sebagian jurnalis mendapatkan berbagai informasi dari orang yang tengah memberikan pertolongan di arena sirkuit.

Tribunnews.com sempat mendapatkan informasi dari Maria, salah seorang petinggi Perusahaan Shell, beberapa saat setelah Simoncelli mengalami luka parah dan tidak sadarkan diri.

Demi memperoleh kepastian, sejumlah jurnalis yang berada di lantai dua berhamburan turun ke paddock (bengkel di dalam sirkuit) tim San Carlo Honda Gresini.

Meski belum terkonfirmasi saat itu, namun kabar meninggalnya Simoncelli makin kencang. Apalagi di paddock sebagian anggota tim, tampak berlinang air mata.

Suasana duka tampak menyelimuti area paddock tim Simoncelli. Anggota tim menangis dan saling berpelukan.

Kepastian meninggalnya Simoncelli baru dikonfirmasi pihak berwenang pukul 17.45 waktu setempat.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved