Chikita Meidy Gugat Cerai, Sikap Indra Dianggap Abaikan Keluarga, Biaya Anak Sekolah Dicicil

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perceraian pasangan Chikita Meidy dan Indra Adhitya terus bergulir di Pengadilan Agama Tigaraksa.

Sidang cerai mereka sudah berlangsung sebanyak dua kali mediasi. Namun Indra Adhitya tidak pernah hadir dalam mediasi tersebut.

Baca juga: Chikita Meidy Punya Bukti Video Perselingkuhan Sang Suami Indra Adhitya, Sebut Itu Spektakuler

Chikita Meidy dikenal sebagai mantan penyanyi cilik era 1990-an yang populer lewat lagu-lagu anak. Ia menikah dengan Indra Adhitya pada 2018.

Dari pernikahan tersebut, keduanya dikaruniai seorang anak. Namun, rumah tangga mereka kini berada di ujung tanduk setelah Chikita Meidy menggugat cerai Indra Adhitya ke Pengadilan Agama.

Gugatan cerai tersebut didaftarkan pada tanggal 3 Juli 2025.

Baca juga: Belum Resmi Cerai, Chikita Meidy Ungkap Suami Sudah Bawa Wanita Lain ke Kosan

Sahabat Chikita, Yassirni, mengungkapkan adanya sikap abai dari Indra sebagai suami. Salah satunya mengenai uang bulanan kepada Chikita Meidy hingga biaya sekolah anak.

Yassirni menilai Indra memberikan biaya kedua tanggungjawabnya itu lebih kecil bila dibandingkan dengan gaya hidupnya.

"Bayar per bulan nafkah ke Ibu Chikita selama ini 5 juta, ya, Rp 5 juta. Tapi bayar gym Rp 9 juta, (gak) sayang ya. Duitnya ada tapi tidak mau memberikan nafkah yang cukup," ujar Yassirni kepada wartawan di Pengadilan Agama Tigaraksa, Selasa (19/8/2025).

Jumlah uang bulanan yang diberikan Indra dinilai tidak sebanding dengan biaya sekolah sang anak tiap bulannya.

"Uang sekolah berapa Javier? Uang sekolah aja nyicil berapa kali, ya mohon maaf nih. Biaya DP, nyicil. Uang masuk ya, uang masuk gedung segala macem nyicil berapa kali tapi dia pergi nge-gym Rp 9 juta," ucap Yassirni.

"Ternyata hak kami di situ dipakai untuk gaya hidup. Dan akhirnya juga dari situ juga dengan gaya hidup yang besar sekali itu, lagi-lagi Bapak Indra Aditya melalaikan pembayaran Kredit Kepemilikan Rumah," timpal Chikita.

Lebih lanjut ada keterlambatan pembayaran cicilan rumah yang diduga dilakukan oleh Indra. 

"Jadi ada KPR yang tertunda tidak dibayarkan. Katanya apa? Kalau misalnya nggak kebayar, ini akan di-buyback. "Ya udah buyback aja," katanya.

"Biarin aja mereka keluar dari rumah." Aduh, tega sampai hati, ya," pungkas Yassirni.