Rapper P Diddy Divonis Tak Bersalah dalam Kasus Perdagangan Seks tapi Bersalah atas Kasus Prostitusi

TRIBUNNEWS.COM - Musisi sekaligus produser terkenal Sean Combs atau dikenal sebagai P Diddy divonis tidak bersalah atas tuduhan perdagangan seks dan pemerasan dalam sidang di pengadilan federal New York.

Meski lolos dari dakwaan yang bisa membuatnya dihukum seumur hidup, Diddy tetap dinyatakan bersalah atas dua tuduhan prostitusi.

P Diddy kini terancam hukuman maksimal 20 tahun penjara.

Putusan ini dibacakan pada Rabu (2/7/2025) waktu setempat

 Saat mendengar putusan, Diddy (55) tampak emosional dan langsung memeluk pengacaranya.

Hakim menolak permintaan jaminan dan memerintahkan ia tetap ditahan hingga vonis resmi dijatuhkan pada Oktober mendatang.

Jaksa menuduh P Diddy memimpin jaringan kriminal yang memaksa, mengancam, dan menyalahgunakan perempuan untuk memenuhi hasrat seksualnya serta menjaga reputasi.

Kesaksian yang paling menyita perhatian datang dari mantan pacarnya, Casandra Ventura atau Cassie.

Cassie bersaksi dengan berlinang air mata tentang maraton seks voyeuristik yang dipicu narkoba dan diatur oleh P Diddy, yang membuatnya merasa dipermalukan.

Cassie juga mengaku kerap dipukuli, diperas dengan video seks, dan diperkosa pada 2018.

Gugatan hukum Cassie pada 2023 lalu menjadi pemicu penyelidikan federal yang menjerat Diddy.

Baca juga: Cassie Bongkar Sisi Gelap Hubungan dengan P Diddy

Selain Cassie, seorang saksi lain yang menggunakan nama samaran “Jane” juga bersaksi tentang hubungan dengan Diddy yang berubah menjadi seks tak diinginkan selama berhari-hari.

Ia mengaku dibuat tergantung secara finansial pada Diddy.

Pengacara Diddy menegaskan semua hubungan seks itu bersifat suka sama suka.

Mereka tidak menghadirkan saksi dalam persidangan dan Diddy sendiri memilih tidak bersaksi.

Pengacara Cassie, Douglas H Wigdor, menyatakan bahwa meski juri tidak menemukan bukti perdagangan seks Cassie tanpa keraguan wajar, mereka tetap menyatakan P Diddy bersalah atas pengangkutan untuk prostitusi.

Ia memuji Cassie karena keberaniannya mengungkap kebenaran di industri hiburan.

Sean Combs, yang dikenal juga sebagai Puff Daddy, P Diddy, dan Love, merupakan sosok besar di dunia hip-hop.

Ia mendirikan Bad Boy Records pada 1993 dan bekerja sama dengan artis-artis papan atas seperti Notorious BIG, Mary J Blige, dan Usher.

Namun reputasinya tercoreng oleh serangkaian gugatan perdata pelecehan seksual yang ia bantah.

Sebelumnya, agen federal sempat menggerebek rumah Diddy di Los Angeles dan Miami pada Maret 2024.

Ia kemudian ditangkap di Manhattan pada September setelah didakwa oleh dewan juri agung.

(Tribunnews.com/ Andari Wulan Nugrahani)