Berita K Pop
Yoo Ah In Minta Maaf ke Publik Seusai Jalani Pemeriksaan Polisi 12 Jam Terkait Kasus Narkoba
Yoo Ah In muncul di depan wartawan sambil menundukkan kepalanya. Ia menyesal karena tindakannya mengecewakan banyak pihak yang mencintainya.
TRIBUNNEWS.COM - Aktor Yoo Ah In jalani pemeriksaan polisi selama 12 jam terkait kasus narkoba yang menjeratnya.
Mengutip spotvnews, pada Senin (27/3/2023) pagi waktu setempat, Yoo Ah In muncul sebagai tersangka di unit investigasi kejahatan narkoba Badan Kepolisian Metropolitan Seoul
Pada pukul 21.20 malam waktu setempat, Yoo Ah In muncul di depan wartawan sambil menundukkan kepalanya.
Yoo Ah In menyesal karena tindakannya mengecewakan banyak pihak yang mencintainya.
"Saya sangat menyesal bahwa saya telah menyebabkan kekecewaan besar bagi banyak orang yang mencintai saya saat berdiri di sini karena insiden yang tidak menguntungkan," kata Yoo Ah In.
Ia meninggalkan kantor polisi dengan penampilan lesu setelah penyelidikan hari itu.
Baca juga: Aktor Korea Yoo Ah In Positif Gunakan Ganja
Pada saat kemunculan polisi di pagi hari, dia hanya diam tanpa sepatah kata pun menjawab pertanyaan wartawan.
Yoo Ah In awalnya dijadwalkan tampil pada Jumat (24/3/2023), namun saat jadwal investigasi diungkapkan ke media, dia meminta polisi untuk menyesuaikan jadwal.
Infinity Law Firm, yang bertindak sebagai perwakilan hukum Yoo Ah In, mengungkap alasan penjadwalan ulang pemeriksaan.

"Itu dikatakan sebagai penyelidikan panggilan pribadi, tetapi karena tanggal kehadiran diketahui, itu benar-benar menjadi panggilan terbuka."
"Kami meminta penyesuaian jadwal dengan berkonsultasi dengan Polisi," ujar pihak Infinity Law Firm.
Selain kebiasaan penggunaan propofol, Yoo Ah In juga didakwa menggunakan kanabis, ketamin, dan kokain, yang terdeteksi sebagai hasil pemeriksaan mendetail oleh National Institute of Scientific Investigation.
Setelah penyelidikan terhadap Yoo Ah In, polisi berencana untuk meninjau secara komprehensif apakah rekrutan baru diamankan melalui surat perintah penangkapan dan apakah tuntutan individu ditetapkan.
Diwartakan sebelumnya, menurut laporan 9 Februari 2023 oleh DongA Ilbo, Kementerian Keamanan Makanan dan Obat-obatan meminta polisi untuk menyelidiki Yoo Ah In pada November tahun lalu.
Pemeriksaan dilakukan setelah mereka menemukan riwayat Yoo Ah In mendapatkan resep propofol di berbagai rumah sakit pada tahun 2021.
Kementerian Keamanan Pangan dan Obat-obatan mencurigai kebiasaan penggunaan obat Yoo Ah In setelah menganalisis sistem manajemen terpadu.
Sistem tersebut berisi informasi tentang obat-obatan narkotika dan psikotropika, rumah sakit yang meresepkannya, dan pasien yang meminumnya.
Tahun lalu, dikonfirmasi bahwa Kementerian Keamanan Pangan dan Obat-obatan meminta penyelidikan terhadap total 51 orang, termasuk Yoo Ah In.

Baca juga: Profil Yoo Ah In, Aktor Korea yang Diperiksa Polisi Terkait Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba
Polisi memperluas penyelidikan mereka dengan menyita dan menggeledah rumah sakit di Gangnam-gu dan Yongsan-gu, Seoul.
Agensi Yoo Ah In, United Artists Agency (UAA) memberikan pernyataan sehari sebelumnya atau pada 8 Februari 2023.
"Kami secara aktif bekerja sama dengan semua penyelidikan terkait hal ini, dan kami akan secara aktif menjelaskan bagian mana pun yang menjadi masalah," terang agensi, dikutip dari allkpop.
Yoo Ah In kerap meresepkan propofol
Dikutip dari kbizoom, menurut Badan Kepolisian Metropolitan Seoul, Kementerian Keamanan Pangan dan Obat-obatan meminta polisi menyelidiki Yoo Ah In setelah mengetahui sang aktor terlalu sering meresepkan propofol.
Selain itu, pihak yang berwajib tersebut juga sembari memantau dan melacak distribusi obat-obatan psikotropika.
Yoo Ah In dituduh biasa menggunakan propofol saat mengunjungi beberapa rumah sakit.
Pada 6 Februari 2023, Unit Investigasi Kejahatan Narkoba Badan Kepolisian Metropolitan Seoul menyelidiki Yoo Ah In sekali.
Polisi dikabarkan menanyakan terkait alasan Yoo Ah In secara rutin diresepkan propofol di beberapa rumah sakit.
Untuk memastikan apakah propofol biasa diberikan, rambut pada tubuh Yoo Ah In diminta untuk dievaluasi oleh National Institute of Scientific Investigation.
Tak hanya itu, larangan meninggalkan negara pun diberlakukan.

Yoo Ah In diselidiki
Dalam sebuah laporan dari sore hari, TV Chosun's News 9 melaporkan bahwa bintang film pria top di Korea diselidiki oleh polisi karena kebiasaan menggunakan propofol.
Laporan itu menjelaskan bahwa Badan Kepolisian Metropolitan Seoul memanggil dan menyelidiki aktor Yoo Ah In pada 6 Februari 2023 karena melanggar Undang-Undang terkait Narkotika.
Dikutip dari koreaboo, meskipun merupakan jenis obat yang umum dan tidak dianggap berbahaya di banyak negara, propofol dianggap sebagai zat ilegal di Korea.
Korea Selatan mengklasifikasikan obat tersebut sebagai obat psikotropika, yang berarti ilegal untuk meresepkan atau mengkonsumsi selain untuk perawatan yang ditentukan yang mungkin memerlukan anestesi.
(Tribunnews.com/Dipta/Katarina Retri)
Berita lainnya terkait Yoo Ah In
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.