Kabar Artis
Tak Terima Anaknya Dituduh Menipu, Ayah Ressa Herlambang: Tolong Pulihkan Nama Baik Keluarga Kami
Tak terima anaknya dituduh menipu, ayah Ressa Herlambang, yakni Herman Leumani meminta pihak Iva Dewi untuk memulihkan nama baik keluarganya.
TRIBUNNEWS.COM - Ayah Ressa Herlambang, Herman Leumani tak terima anaknya dituduh menipu hingga ratusan juta oleh Iva Dewi.
Hal tersebut membuat keluarga Ressa Herlambang merasa nama baiknya menjadi tercemar.
Dikutip dari YouTube Ressa Herlambang channel, Rabu (1/3/2023), Herman Leumani mengaku tak pernah menjelekkan orang lain.
"Saya bukan orang suci, tapi saya tidak pernah menjelekkan nama orang lain, apa pernah kalian saya jelekkan?"
"Ada nggak orang yang saya jelek-jelekkan?" tanya Herman Leumani kepada pihak Iva Dewi.
Baca juga: Anaknya Dituduh Tipu Iva Dewi hingga Ratusan Juta, Ayah Ressa Herlambang: Kalian Hanya Mengada-ada
Herman Leumani pun sedikit membagikan cerita kebangkrutan keluarganya pada 2010, lalu.
"Anak saya Ressa cuman bilang dia itu dulu anak kami yang kami fasilitasi full karena usaha kami terpuruk."
"Dia sekarang tidak mendapat fasilitas itu, konteksnya apa? Kok kalian bereaksi?" ucapnya.
Herman Leumani juga juga menegaskan bahwa Ressa Herlambang tak pernah memfitnah orang lain.
"Anak saya tidak pernah memfitnah orang, bangkrut bapaknya ya udah bangkrut usahanya."
"Nggak pernah bawa-bawa nama orang, kalau kamu bangkrut ya tanggung sendiri."
"Kenapa jadi kebangkrutan kamu harus ditanggung sama orang lain?" tuturnya.
Herman pun meminta bukti Iva yang mengaku dirugikan oleh Ressa.
Selain itu, ia juga meminta pihak Iva untuk memulihkan nama baik keluarganya.
"Tolong buktikan dan pulihkan nama baik keluarga kami."
"Atau kami akan menyampaikan kerugian moril dan materiil."
"Istighfar, jangan malu-malu, sampaikan yang sebenarnya, gampang kok, sampaikan aja dan pulihkan nama baik keluarga kami," sambungnya.

Lebih lanjut, Herman juga memperingatkan Iva saat dibuatkan single album oleh pihak Ressa, usianya masih kecil.
Hal tersebut seharusnya membuat Iva tak mengetahui perihal nominal yang disepakati.
Namun, Iva justru mengaku keluarganya hidup susah lantaran mentransfer hingga Rp800 juta kepada pihaknya.
"Seingat saya Iva itu waktu dulu ketemu itu masih belasan tahun, paling sekitar SMP lah, kan dia homeschool."
"Dari mana kamu tau Iva uang itu? Dari bisikan ibumu? Atau bisikan orang lain?"
"Siapa yang menyuruh kamu untuk statement seperti itu?" tanya Herman.
Herman juga memperingatkan Iva untuk berhati-hati dalam memberikan pernyataan.
"Hati-hati lho kalau bicara, harus berdasarkan bukti dan fakta."
"Jangan ngomong sekian tahun hidup susah begini begini, kalau keluarga kami tidak bisa ditemukan, nggak mungkin."
"Gampang mencari keluarga kami ada di mana, jangan dibilang kami menghilang dong, jangan begitu dong," ujarnya.
Herman kemudian menyinggung perihal ibadah.
"Sebaiknya ibadah itu adalah kewajiban dan harus selaras dengan tingkah laku."
"Salatlah kamu dan berperilakulah seperti orang salat pada salat berikutnya."
"Jangan udah salat, ngomong ngelantur, ibadahmu buat apa itu?" tutup Herman Leumani.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)
Berita lainnya terkait Ressa Herlambang
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.