Perceraian Artis
Septia Yetri Mau Rujuk, Putra Siregar Ungkap Syarat dari sang Istri: Semua Aset Dibahas
Putra Siregar harus memenuhi persyaratan dari Septia Yetri Opani jika ingin rujuk.
TRIBUNNEWS.COM - Septia Yetri Opani bersedia untuk rujuk asalkan sang suami, Putra Siregar mau penuhi sederet syarat yang ditetapkannya.
Beberapa persyaratan yang diajukan oleh Septia Yetri, di antaranya adalah soal aset, perubahan perilaku, dan izin istri setiap keluar rumah.
Menurut Putra Siregar, syarat-syarat yang diajukan Septia Yetri sebagian besar membahas mengenai aset.
Selain membicarakan aset, Septia juga meminta Putra Siregar untuk mengubah sikapnya.
Septia Yetri menginginkan jika kembali hidup bersama, Putra tidak boleh melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) hingga selingkuh.
"Alhamdulillah Septia dari istri saya mau berdamai dengan catatan beberapa hal," kata Putra, dikutip dari YouTube Cumicumi, Rabu (25/1/2023).
Baca juga: Putra Siregar Bantah Kabar Tak Nafkahi Septia Yetri: Saya Capek-capek Cari Uang Buat Siapa?
"Pertama ya tentu perilaku lebih baik, kedua tidak KDRT, Insya Allah tidak ada kekerasan. Semua orang juga maunya begitu. Paling banyak itu sih aset, semua aset dibahas."
"Nah di sini juga dikatakan untuk kedepannya tidak ada perselingkuhan atau ini dan sebagainya di sini dicantumkan juga," paparnya.
Tak hanya itu, Septia juga ingin Putra Siregar selalu izin kepadanya setiap keluar rumah.
Begitu pula soal pekerjaan dan perusahannya.
"Segala hal harus izin istri, keluar rumah, pekerjaan, sign perusahaan semuanya lah banyak banget," terangnya.
Septia Yetri Dianggap Plin-plan Gugat Cerai Putra Siregar tapi Mau Rujuk
Septia Yetri Opani disebut plin-plan karena menggugat cerai Putra Siregar, namun memberikan peluang rujuk.
Gugatan cerai Septia Yetri pada Putra Siregar sudah dilayangkan ke Pengadilan Agama Jakarta Timur sejak 29 Desember 2022.
Meski menggugat cerai Putra Siregar, sampai saat ini Septia Yetri rupanya masih membuka peluang untuk rujuk.
Karena sikapnya yang demikian, Septia Yetri dianggap plin-plan oleh netizen.
Mengenai hal itu, kuasa hukum Septia Yetri, Pratama Indra Saputra mengungkapkan alasan kliennya masih mengharapkan rumah tangganya dengan Putra Siregar tetap utuh.
"Sebenernya gini alasan Mbak Septi mungkin yang selalu diberitakan di media adalah wah Mbak Septi nih plin-plan," kata Pratama, dikutip dari YouTube Cumicumi, Rabu (18/1/2023).
"Dia yang menggugat tapi dia juga yang mau rujuk. Sebenarnya bukan itu, pada intinya Mbak Septi hanya ingin memperjuangkan haknya."
"Mbak Septi hanya ingin sampai sejauh mana Mas Putra Siregar ini bisa mempertahankan (rumah tangga)," sambungnya.

Baca juga: Septia Yetri Bersedia Tak Cerai dari Putra Siregar, Tapi Ajukan Banyak Syarat, Diantaranya Soal Aset
Dikatakan Pratama, Septia Yetri ingin membuktikan pernyataan Putra Siregar beberapa waktu lalu yang mengatakan bahwa ingin mempertahankan rumah tangganya.
"Kan dia (Putra Siregar) sudah berstatement melalui Insta storynya," terang Pratama.
"Mas Putra Siregar sudah berstatement apa pun caranya bagaimana pun caranya dia akan mempertahankan keutuhan keluarganya. Nah itu yang harus dibuktikan."
"Makanya Mbak Septi sampai hari ini tetap berkomitmen dan memberikan kesempatan."
"Dia mau tau sampai sejauh mana Mas Putra Siregar bisa mengupayakan bahwa permasalahan ini akan cepat selesai, itu pertama," paparnya.
Selain itu, alasan yang kedua adalah mengenai anak-anaknya yang sudah menjadi korban atas perceraian orang tuanya.
Septia Yetri juga memikirkan masa depan ketiga anaknya, sehingga ia membuka kesempatan rujuk pada Putra Siregar.
"Yang kedua permasalahan ini adalah satu yang dikorbankan adalah anak-anak, Mbak Septi selalu memikirkan itu," jelas Pratama.
"Makanya sampai sejauh mana juga Mas Putra Siregar bisa mempertahankan, satu keluarganya, kedua untuk masa depan anak-anaknya."
"Jadi pemberitaan di media bahwa Mbak Septi plin-plan atau bagaimana beritanya itu semua tidak benar. Kita mengupayakan hari ini adalah untuk masa depan anak-anaknya Mbak Septi," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Indah Aprilin)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.