5 Hal yang Harus Kamu Ketahui tentang Gotham City

TRIBUNNEWS.COM - Penikmat film mungkin sudah tak asing lagi dengan kota Gotham, terlebih fanboy DCEU.

Gotham City merupakan kota di mana Batman atau Bruce Wayne lahir.

Di balik terkenalnya Gotham City, ada banyak hal gelap hingga hal absurd yang terjadi di kota Gotham.

Baca juga: Alasan Babarsari Yogyakarta Dijuluki Gotham City

Mengutip screenrant.com, berikut ini 5 hal yang harus kamu ketahui tentang kota Gotham

1. Tenggelam dalam ilmu gaib

Gotham City ternyata lahir dalam ilmu hitam.

Berabad-abad sebelum kota ini didirikan, seorang penyihir dibakar sampai mati di pulau yang sekarang menjadi pusat kota Gotham.

Kutukan dari penyihir tersebut merusak pikiran penduduk kota, dan membuat tempat tersebut jadi sarang kejahatan dan korupsi.

Setelah kebangkitannya, penyihir itu menamai dirinya Doctor Gotham untuk menghormati kota yang dia bantu ciptakan.

Dokter Gotham bukan satu-satunya orang gila okultisme yang meninggalkan jejaknya di kampung halaman Caped Crusader.

Deacon Blackfire juga menjadi sosok yang pertama kali muncul dengan membentuk pasukan di bawah gorong-gorong Gotham, akhirnya mengambil alih kota sebelum dikalahkan oleh Batman.

Ia mengaku sebagai dukun asli Amerika kuno yang dikubur hidup-hidup karena pembunuhan.

2. Empat keluarga

Berbagai sumber menceritakan perbedaan sejarah Gotham City.

Namun, yang populer adalah awalnya kota tersebut didirikan oleh sekelompok tentara bayaran Norwegia dan kemudian diambil alih oleh Inggris.

Gotham kemudian menjadi tempat pertempuran besar selama Revolusi Amerika, dan setelahnya, itu dibangun kembali oleh empat keluarga: Kane, Crowne, Cobblepot dan Wayne.

Keempatnya memiliki dan membentuk sebagian besar kota selama beberapa abad berikutnya, dengan Wayne Enterprises, yang didirikan pada abad ke-19, menjadi salah satu perusahaan tertua dan terbesar di dunia.

3. Gotham tetap dalam cengkeraman kejahatan terorganisir

Terlepas dari upaya berbagai pahlawan dan lembaga penegak hukum, Kota Gotham telah menjadi benteng kejahatan terorganisir sejak awal abad ke-20.

Sebelum munculnya Batman, elemen kriminal Gotham sebagian besar dikendalikan oleh dua keluarga yang bertikai.

Yang paling kuat dari keduanya adalah apa yang disebut "Kekaisaran Romawi" dari Carmine 'The Roman' Falcone.

Dia ditentang oleh keluarga Maroni yang kurang kuat yang dipimpin oleh Big Lou Maroni.

Setelah kematian Carmine dan Big Lou, Maronis diboyong ke dalam Falcone.

Dengan munculnya Batman, kekuatan keluarga mafia telah berkurang karena mereka mulai kehilangan wilayah kekuasaan seperti Penguin, Two-Face dan penjahat super lainnya yang muncul setelah Batman.

4. Batman bukan Superhero Pertama Gotham

Yap, Batman atau Dark Knight bukan superhero pertama yang membela kebenaran di Gotham City.

The Golden Age Green Lantern, dan pengguna dari Starheart mistis, Alan Scott tinggal di Gotham dan berusaha untuk membersihkan kota dari kejahatan.

Ia dibantu Black Canary yang asli, Dinah Drake.

Drake bukan satu-satunya Black Canary yang menetap di Gotham City.

Lelu, pada abad ke-20, Justice Society of America secara singkat membuat markas besar mereka di Gotham, tetapi bahkan mereka tidak dapat membebaskan kota dari cengkeraman kejahatan terorganisir.

5. The Court Of The Owls telah memerintah Gotham selama berabad-abad

Sementara empat keluarga membentuk citra publik Gotham dan penguasa kejahatan berjuang untuk menguasai jalannan, organisasi lain juga telah memerintah Gotham sejak didirikan, The Court of The Owls.

(Tribunnews.com, Renald)