Manoj Punjabi Akui Pelaku Pencurian Data Episode Layangan Putus Karyawan Rumah Produksinya
Manoj Punjabi mengakui bahwa pelaku dugaan tindak pencurian data adalah internal di rumah produksi miliknya, MD Picture.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Manoj Punjabi mengakui bahwa pelaku dugaan tindak pencurian data adalah internal di rumah produksi miliknya, MD Picture.
Manoj tak bisa membeberkan secara detail siapa orangnya, namun Manoj mengakui bahwa pelakunya adalah karyawannya sendiri.
Baca juga: Lapor Polisi, Manoj Punjabi Sebut Ada Pencurian Data, Series Layangan Putus Dibajak
Baca juga: Sinopsis Layangan Putus Episode 6: Kinan Kumpulkan Bukti Aris Selingkuh, Tayang Malam Ini di RCTI
Manoj dan timnya sendiri lah yang melaporkan orang tersebut atas dugaan tindak pencurian data episode Layangan Putus yang saat itu belum tayang.
"Saya hanya bisa bilang ini (pelaku) dari orang dalam MD yang lagi diinvestigasi oleh Polda dan saya mau ini tuntas," ujar Manoj Punjabi di MD Place, Jakarta Selatan, Kamis (24/2/2022).

"Bukan dugaan lagi memang orang dalam kami pasti orang dalam," terangnya.
Manoj masih menunggu hasil penyelidikan pihak Polda Metro Jaya karena ia belum tahu kemana saja data tersebut disebarkan.
"Cuman transmisikan kemana saya belum tahu. Mudah-mudahan ini bisa tuntas," tutur Manoj.
Alasan ia melaporkan karyawannya sendiri adalah karena kerugian yang dialami pihak rumah produksi dan platform yang menayangkan Layang Putus.
Manoj juga merasa bertanggung jawab pada pengguna platform yang sempat komplain.
"Harus ada hukuman karena sangat merugikan kami dan platformnya juga," ungkapnya.
Manoj Punjabi Sebut Ada Pencurian Data, Series Layangan Putus Dibajak
Manoj Punjabi, produser dari rumah produksi MD Picture membenarkan pihaknya membuat laporan ke Polda Metro Jaya.
Hal tersebut berkaitan dengan pelanggaran UU ITE perihal dugaan adanya transmisi digital secara ilegal.
Manoj melaporkan pihak yang diduga menyebarkan episode dari Layangan Putus secara ilegal ke sosial media.
"Saya gak bisa cerita banyak tapi Layangan Putus ini ada transmisi digital bajakan ya," ucap Manoj Punjabi di MD Place, Setiabudi Jakarta Selatan, Kamis (24/2/2022).

"Jadi kami lapor ke Polda Metro Jaya kasus ini dan lagi ditangani mereka," tuturnya.
Langkah tegas diambil Manoj karena ia merasa itu adalah sebuah kejahatan dengan mencuri file asli dan disebarkan.
Manoj merasa sangat dirugikan karena episode yang diduga dicuri dan disebar luaskan sudah beredar di sosial media sebelum jadwal tayangnya.
"Sangat pencurian data ini, saya gak bisa bicara detail, tapi ini sama aja pencuri ya maling," ungkap Manoj.
"Jadi kan sangat merugikan banget mereka dapat episode 9 dan 10 di TikTok di sosial media lainnya nyebar begitu, ya semoga tuntas," terangnya.
Sekedar informasi beberapa waktu lalu, Lesley Simpson sebagai pihak dari WeTV jalani pemeriksaan sebagai saksi di Polda Metro Jaya.
Sayangnya saat itu Lesley tak mau buka suara soal series apa yang membuat dirinya harus jalani pemeriksaan.
Sebelum adanya kasus ini, sempat viral di media sosial dua episode akhir series Layangan Putus bocor ke publik. Episode itu bocor sebelum jadwal tayang di platform WeTV.