Jimin BTS Jadi Korban Salah Terjemahan Google, Keterangan Fotonya Diartikan 'Sumur Gempa'

TRIBUNNEWS.COM - Postingan terbaru yang diunggah Jimin BTS dalam akun Twitter BTS @BTS_twt menjadi sorotan netizen.

Dalam postingan itu, Jimin mengunggah foto selfie-nya dengan caption Bahasa Korea.

Bagi penggemar internasional, Google Terjemahan menjadi tool yang penting untuk mengetahui apa yang dikatakan oleh sang idola.

Namun seringkali, terjemahan yang dihasilakan meleset dari arti sebenarnya.

Baca: Jang Hansol Bagikan Curhatan Setelah Sukses Interview BTS di Tokopedia, Tuai Pujian ARMY Indonesia

Baca: Momen YouTuber Hansol Bersama BTS, Ajari Member Ucap Mas Ganteng hingga Ini Pesan RM

Jimin pun menjadi "korban" salah terjemahan dari Google.

Pada keterangan foto selfie Jimin, tertulis:

지진정이었습니더 잘자요
사랑합니다
#JIMIN

Jika netizen mengklik fitur terjemahan pada Twitter, maka hasilnya adalah:

"It was an earthquake well. Good night.
Love it
#JIMIN," atau

"Itu sumur gempa, selamat malam.
Suka
#JIMIN"

Entah darimana rupanya muncul kata "gempa" dalam terjemahan caption foto itu.

"KENAPA TERJEMAHAN NYA JADU GINI (emoji menangis)
NGADI2 NIH," tulis seorang netizen.

Beruntung, ada fan lain yang menerjemahkan apa maksud Jimin sebenarnya.

"trans) It was JiJinJung, (the Vlive) Good night I love you #JIMIN @BTS_twt," tulis akun @choi_bts2.

"Ini adalah JiJinJung, selamat malam
Aku cinta kamu
#JIMIN," tulis @ARMYTEAMIID.

Seorang ARMY pun merespons dengan kocak, "Serba salah akutu.
Jiminie gak update, kangen.
Jiminie update, aku nya ambyar.
Maunya apa? (emoji menangis)"

Apakah kamu pernah temukan terjemahan yang salah juga?

Jimin BTS Jadi Target Salah Sasaran dalam Kasus Bullying yang Libatkan Jimin eks-AOA

Selain jadi korban salah terjemahan dari Google, Jimin juga pernah menjadi target salah sasaran karena kasus bullying yang melibatkan member girl group AOA.

Jimin BTS menjadi target salah sasaran para penggemar K-Pop setelah kasus bullying girlgroup AOA mencuat.

Diketahui, kasus bullying yang melibatkan AOA diungkap pertama kali oleh Kwon Mina yang merupakan mantan member AOA.

Lewat unggahan Instagramnya, Mina mengatakan mantan rekan setim-nya, Jimin, telah menindasnya selama 10 tahun.

Sama-sama bernama Jimin, Jimin BTS sempat menjadi perbincangan dan dikira menjadi pelaku bullying terhadap Mina.

Dikutip Tribunnews dari Koreaboo, tak hanya Jimin BTS, Mina TWICE yang juga bernama sama seperti Mina eks-AOA, juga menjadi perbincangan.

Baca: Dituduh Manfaatkan BTS, Charlie Puth: Ada yang Harus Aku Katakan

Baca: Jimin Pernah Sebut Member AOA sebagai Hal Berharga, Kini Justru Terjerat Kasus Bullying pada Mina

"Aku benar-benar mengira Jimin BTS menindas Mina TWICE dan aku sangat terkejut dalam beberapa waktu.

Tapi, kemudian aku melihatnya sekali lagi dan itu adalah Jimin dan Mina dari AOA," tulis @Ayla_chi7.

"Sesuatu hal tentang K-Pop selalu membuatku bingung.

Untuk beberapa waktu aku menira Mina TWICE menuduh Jimin BTS," cuit @mujaya.

"Wow! Apakah Jimin BTS akan diabaikan sekarang? Dia pelaku bullying?" kata @DECKERSEVERLARK salah mengira.

Melihat banyak penggemar K-Pop salah paham, ARMY pun mencoba meluruskannya.

"Untuk memperhelas, orang yang menindas Kwon Mina adalah Shin Jimin, leader AOA, mantan rekan se-timnya.

Bukan Park Jimin dari BTS," jelas @sechansluvr.

Bukan hanya Jimin BTS, idol lainnya yang juga bernama Jimin juga menjadi sasaran kemarahan penggemar yang salah paham.

"Aku melihat beberapa kebingungan lewat di beranda. Jimin di grup AOA adalah Shin Jimin, bukan Park Jimin dari 15& dan acara After School.

Baca: Nama Choa eks-AOA Terseret dalam Kasus Bullying Jimin, Diduga juga Jadi Korban selain Mina

Baca: Bongkar Kelakukan Jimin selama di Asrama AOA, Mina: Aku akan Membalasmu

Mereka adalah orang yang berbeda," kata @Toomanykookies.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie/Pravitri Retno W)