Didi Kempot Meninggal Dunia
Aktif Nyanyi dan Bikin Lagu, Didi Kempot Ingin Dikenang dan Diingat Orang Meski Sudah Tiada
Selama berkarier, Didi Kempot aktif tampil di panggung dan menciptakan lagu.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beberapa bulan ini, Didi Kempot sibuk tampil di acara amal dalam rangka membantu penangan pandemi Covid-19.
Didi Kempot juga aktif bikin lagu. Dan yang teranyar ia merilis lagu Ojo Mudik yang ditulisnya sebagai upaya membantu memutus rantai penularan virus corona.
Liliek Subagyo, kakak Didi Kempot, menyebutkan adiknya memang tidak bisa diam kalau soal musik.
"Kalau sama saya, dia selalu tanya, 'mas ini lagunya bagus enggak, lagu ini gimana.' Mau bikin lagu soal corona, jadilah lagu 'Ojo Mudik' terakhir," kata Liliek saat live di breaking news Kompas TV, Selasa (5/5/2020).
Baca: Cerita Ganjar Pranowo Tentang Didi Kempot, Sungkan Nyanyi ''Bojo Galak'' di Depan Jokowi
Baca: Efek Acara Gofar Hilman, Didi Kempot Sebut Honornya Naik Delapan Kali Lipat
Baca: Mengenang Didi Kempot: Furry Setya Kaget Namanya Dipanggil Sang Idola, Padahal Pertama Kali Bertemu
Liliek menuturkan Didi Kempot memang punya ambisi untuk terus karya.

Sebab, Didi Kempot meyakini, karya seorang penyanyi, penulis atau pencipta lagu, akan abadi.
"Dia hanya pesan kalau penyanyi sama pencipta lagu biar mati pun tetap dikenang, tetap diingat orang," kata Liliek.
Baca: Sosok Didi Kempot di Mata Gofar Hilman
Kini karya-karya Didi Kempot tentunya akan selalu dikenang dan diingat karena konsistensinya dalam memperkenalkan musik campur sari dengan lirik yang identik dengan patah hati.
Lagu Stasiun Balapan merupakan lagu yang pertama membawa Didi Kempot dikenal di seluruh Indonesia, kemudian memasuki tahun 2019 Didi Kempot kembali melejit setelah lagunya yang berjudul Cidro dan Pamer Bojo dinyanyikan para milenial.
Maestro campur sari itu tutup usia Selasa (5/5/2020) pagi tadi karena gangguan jantung dan telah dimakamkan di Ngawi, Jawa Timur di dekat makam putri pertamanya.
Pemakaman
Jenazah maestro campur sari Didi Kempot telah dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Desa Majasem, Ngawi, Jawa Timur, pukul 15.00, Selasa (5/5/2020).
Didi Kempot dimakamkan di dekat makam anak sulungnya.
Keluarga dan Sobat Ambyar memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum Didi Kempot walaupun di tengah pandemi covid-19.
Dari pantauan breaking news Kompas TV, terlihat juga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang mengikuti langsung proses pemakaman penyanyi lagu 'Cidro' itu.
Baca: Jenazah Didi Kempot Dikebumikan, Ramai Pelayat
Baca: Mengenang Didi Kempot: Furry Setya Kaget Namanya Dipanggil Sang Idola, Padahal Pertama Kali Bertemu
Baca: Sosok Didi Kempot di Mata Gofar Hilman
Sebelumnya, Kakak dari Didi Kempot, Liliek Subagyo menyebutkan keputusan untuk dimakamkan di Ngawi juga berdasarkan keinginan istri.

"Atas permintaan istri dan keluarga maka dimakamkan di Ngawi yang dekat dengan rumahnya, dekat juga dengan makam ibu dan kakaknya Mamiek," ungkap Liliek di breaking news Kompas TV, Selasa (5/5/2020).
Baca: Mendadak Henti Jantung, Pihak RS Kasih Ibu Beberkan Sebab Didi Kempot Meninggal Dunia
Didi Kempot meninggal di RS Kasih Ibu, Solo, Jawa Tengah, pagi tadi karena mengalami gagal jantung atau serangan jantung setelah merasakan sesak sebelumnya.

Sebelum meninggal Didi Kempot mengeluarkan single terakhirnya berjudul 'Ojo Mudik' atau jangan mudik sebagai langkah himbauan kepada pecinta musiknya agar tidak mudik untuk memutus rantai penularan covid-19.
Baca: Kabar Didi Kempot Meninggal Dunia Kejutkan Banyak Orang, Pamannya Pun Tak Tahu Kalau Tidak Tonton TV
Kabar meninggalnya penyanyi yany dijuluki The Godfather of Broken Heart ini memang sangat mengagetkan karena bisa dibilang saat ini ia sedang sangat digandrungi milenial yang memenuhi konser musiknya.