Eza Gioninio Kaget Dilaporkan Qory Supiandi, Malu dengan Mertua, hingga Cabut Surat Permohonan Maaf
Perseturuan antara artis peran Eza Gionino dan Qory Supiandi si penjual ikan Arwana kembali berlanjut.
TRIBUNNEWS.COM - Perseturuan antara artis peran Eza Gionino dan Qory Supiandi si penjual ikan Arwana kembali berlanjut.
Baru-baru ini, Qory Supiandi yang didampingi kuasa hukumnya, Lissa V, melaporkan Eza Gionino atas tuduhan penipuan serta pencemaran nama baik ke Polda Metro Jaya.
Tak tinggal diam dengan laporan Qory Supiandi, Eza Gionino menanggapi laporan tersebut.
Berikut respons Eza Gionino terhadap laporan yang dilayangkan Qory Supiandi seperti dirangkum Kompas.com:
1. Merasa malu pada mertua
Eza Gionino merasa malu ketika harga penjualan Rp 12 juta untuk ikan arwana dianggap tak dapat diselesaikannya.
Apalagi, hal tersebut berujung pada laporan polisi.
Menurut Eza, laporan pihak Qory tidaklah tepat.
“Ya di sini gue enggak terimanya, penggelapan uang 12 juta rupiah, kalau lo laporin gue penggelapan Rp 12 miliar keren buat gua. Ya Allah Rp 12 juta malu gue sama mertua gue,” ucap Eza Gionino saat dijumpai di kawasan Permata Hijau, Jakarta Selatan, Selasa (14/1/2020).
2. Layangkan somasi dan minta DP
Merasa geram dengan laporan yang dilayangkan pihak Qory, Eza didampingi kuasa hukumnya, Henry Indraguna, melakukan somasi terbuka.
Mereka menanyakan dana awal pembelian ikan arwana sebesar Rp 1,4 juta kepada pihak Qory.
“Gini saja, saya kasih somasi terbuka, 2 x 24 jam agar si Q (Qory Supiandi) mengembalikan uang Rp 1,4 juta klien kami dan kami kembalikan ikan-ikannya, 2x24 jam, somasi tertulisnya akan segera kami kirim,” kata Henry Indraguna.
3. Kaget dilaporkan
Eza Gionino merasa bahwa pihak Qory tak pernah menagih soal uang pembelian ikan arwana sebesar Rp 12 juta.
Dia pun kaget ketika dilaporkan pihak Qory atas tuduhan penipuan dengan jumlah tersebut.
“Sekarang gitu enggak ada satu orang pun yang menagih ke gue. Kayak satu ada orangnya Qory nagih ke gue, telepon atau sms lah 'za ini ikannya gimana, mau dibayar apa diambil ikannya,” kata Eza.
Eza juga mempersilakan ikan arwana tersebut diambil kembali.
"Kalau diambil ikannya silakan. Kalau gue ditagih dan enggak mau bayar silakan lapor gue. Ini enggak ada angin, enggak ada apa, ngelaporin gue," kata Eza lagi.
4. Cabut surat permohonan maaf Qory Supiandi
Geram dengan ulah pihak Qory, Eza mengambil langkah tegas untuk mencabut surat permohonan maaf.
Surat permohonan maaf itu sebelumnya ditandatangani Eza sebagai upaya meringankan Qory yang tengah menjalani hukuman atas tudihan pengancaman istri dan anaknya.
“Gue sudah berusaha dan menandatangani (surat permohonan maaf dari Qory), tapi dengan adanya ini (laporan), maaf-maaf nih, saya akan cabut kembali bahwa saya tidak akan memaafkan dia," kata Eza Gionino.
(Kompas.com/Revi C. Rantung)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisruh Eza Gionino dan Qory Supiandi, Malu hingga Cabut Surat Permohonan Maaf