Curhat Panjang Tentang Kerinduan Pada Anak Sudah Dipendam Marshanda Selama Tiga Tahun

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktris Andriani Marshanda (28) mengatakan, ia menuangkan perasaannya mengenai perjalanan hidupnya usai bercerai dengan Ben Kasyafani.

Caca, sapaan Marshanda, menuangkan perasaannya dalam sebuah tulisan yang ia unggah ke media sosial. Apalagi ia kangen dengan putrinya, Sieena Ameerah Kasyafani.

"Intinya saya nge-post tulisan itu sebagai curahan hati yang saya pendam selama tiga tahun ini. Saya cerai sudah tiga tahun. Bahkan orang-orang terdekat saya, sekali-sekali saja saya cerita lagi kangen dengan anak," kata Caca saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (16/4/2018).

Caca mengatakan, mantan kekasih aktor Baim Wong itu sudah rindu dengan putrinya sejak lama karena tidak bisa tinggal satu rumah.

"Sebenarnya dan sepenuh-penuhnya perasaan saya, baru semalam itu saya tumpahkan dalam tulisan dan memang sedalam itu yang saya pendam," katanya.

Kendati demikian, kata Caca, ia ingin memberikan edukasi kepada wanita yang sedang rindu kepada anaknya yang tidak tinggal bersama.

"Tapi saya juga berpikir apa sih tujuan saya. Saya bagi unggahan itu selain untuk menunjukkan kepada orang bahwa rapuh itu enggak apa-apa," katanya.

Caca mengatakan, ia ingin memberikan contoh kepada orang lain bahwa menunjukkan kelemahan itu bukan sesuatu yang buruk.

Baca: Diakui Lucinta Luna sebagai Mantan Kekasihnya, Daniel Mananta Bingung dan Bilang Sorry Itu Siapa?

Bintang sinetron Orang Ketiga itu mengatakan, ia malah mendapatkan komentar dirinya sedang terpuruk akibat memendam terlalu lama rasa rindunya terhadap sang buah hati.

"Cuma sering banget kalau saya lagi di jalan pulang syuting, habis syuting suka sedih di mobil. Tapi kalau malam sebenarnya saya menulis itu, saya merasa lebih baik, saya merasa healing banget. Akhirnya saya mengakui kalau saya merasa rindu, saya merasa kalah, saya merasa lemah. Justru dengan mengakui hal yang dipendam itu menyembuhkan banget untuk jiwa," katanya.

Caca mengatakan, bisa orang menuliskan atau menggunggah tulisan di media sosial adalah hal-hal yang baik dan senang-senang saja.

"Nah saya berbagi satu kelemahan ini supaya orang-orang yang lagi melihat media sosial merasa ternyata ada juga lho seseorang yang dilihat dari luarnya baik-baik saja, kariernya berjalan dengan baik, kelihatannya kuat, kelihatannya wah ternyata enggak," katanya.

Caca berbagi kesedihan dengan orang lain karena ingin setiap orang tidak menahan semua perasaannya dan tidak diutarakan melalui wadah apapun.

"Nah saya mau banget orang-orang yang punya masalah dan kesedihan mereka tahu oh ternyata gue enggak sendiri. Saya harap, saya bisa menjadi contoh," katanya.