Ritual Saat Pemakaman Sridevi, Suapan Terakhir Keluarga untuk Sang Aktris Legendaris

TRIBUNNEWS.COM - Kematian mendadak aktris legendaris India, Sridevi memang membuat publik terhentak.

Bukan hanya di India, media di seluruh dunia pun menyoroti kabar duka ini, terutama Indonesia.

Meninggal pada Sabtu (24/2/2018), Sridevi akhirnya dimakamkan pada Kamis (1/3/2018).

Kepergian wanita yang sudah berperan di puluhan judul film ini pun diiringi tangis oleh jutaan penggemarnya.

Dari foto yang beredar, seluruh keluarga dan fans menggunakan baju dan celana putih sebagai simbol duka di India.

Sebagai informasi, ritual pemakaman Hindu memang mewajibkan orang yang datang ke rumah duka untuk menggunakan pakaian berwarna putih.

Pakaian berwarna lain, bahkan hitam pun, dilarang digunakan.

Selain itu, masih banyak lagi ritual pemakaman khas India yang mayoritas penduduknya beragama Hindu.

Baca: 20 Tahun Tinggal di Luar Negeri, Puang ke Indonesia Artis Ini Takut Kawin

Salah satu yang menarik adalah ritual menyuapkan beras kepada jenazah yang disebut sebagai ritual vaaikkarisi.

Apa itu vaaikkarisi?

Simak lengkapnya di bawah ini.

Vaaikkarisi dalam Ritual Pemakaman India

Sama seperti di Negara lain, India pun memiliki ritual pemakamannya sendiri.

Salah satu yang wajib dilakukan adalah ritual vaaikkarisi.

Pada ritual ini, jenazah yang sudah dimandikkan akan diberikan makanan untuk terakhir kalinya.

Tentu saja pemberian makan ini hanya simbolis belaka.

Keluarga akan memasukkan beras dan uang ke dalam mulut jenazah.

Selain dimasukkan ke dalam mulut, beras juga boleh diletakkan di dekat mulut jenazah.

Setelah ritual vaaikkarisi dilakukan, keluarga harus mengelilingi jenazah sebanyak tiga kali sesuai dengan arah jarum jam.

Pentingnya Beras dalam Tradisi India

Setiap perayaan di India memang tidak bisa dilepaskan dari beras.

Alasannya, beras dianggap sebagai benda yang sakral dalam agama Hindu.

Karena menjadi makanan pokok, beras dianggap sebagai simbol keberuntungan, kemakmuran sampai kesuburan.

Lihat saja pada hari pernikahan, pasagan pengantin akan dilempari beras untuk memberkati mereka dengan kehiduan yang makmur.

Beras juga dianggap bisa mengusir iblis.

Karena itu, beras juga harus dituangkan ke dalam api oleh mempelai laki-laki.

Bahkan, beras juga ditaburkan di sekitar rumah pengantin baru karena dipercaya bisa melindungi pernikahan mereka.

Tak hanya itu, beras juga hadir dalam upacara memperingati bayi yang baru mulai MPASI.

Jadi, ke dalam mulut bayi berusia 6 bulan ini, akan disuapkan nasi putih atau bubur nasi.

Tandanya sebagai makanan pertama yang masuk ke dalam mulut buah hati.

Jadi, sudah tahu, kan, kalau beras selalu hadir dalam setiap ritual di India.

Mulai dari kelahiran sampai kematian.

Tak heran akhirnya kalau beras dijadikan simbol sakral di Negara ini.