Cerita Ruben Onsu Menutupi Rasa Panik Saat Gempa

TRIBUNNEWS.COM - Gempa berkekuatan 6.1 SR Selasa (23/1/2017) siang yang berpusat di Lebak, Banten getarannya sempat membuat Ruben Onsu panik.

Saat gempa, Ruben sedang berada di kawasan Tendean, Jakarta Selatan.

Ruben ketika gempa kemarin sedang syuting salah satu program live di salah satu televisi swasta.

Ruben Onsu mengaku adanya rasa panik selama gempa berlangsung. Namun suami Sarwendah itu berusaha menutupinya karena sedang memandu siaran langsung.

"Iya ngerasain, tapi gimana gua kan lead nya jadi gua nggak boleh panik, gua harus kasih tahu yang tenang buat semuanya."

Baca: Dilaporkan karena Kasus Penipuan, Ini Pengakuan Laudya Cynthia Bella

"Semuanya lagi panik, jadi gua nggak boleh panik karena jutaan mata orang lagi nonton saat itu kan," ungkap Ruben saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (23/1/2018).

Meski berlagak tidak panik, tetapi ada rasa ketakutan diakui Ruben Onsu.

Berkali-kali dia mengawasi sekeliling, khawatir lampu studio jatuh mengenai dirinya.

"Menurut lo? Apa gue nggak panik? Gua aja mundur-mundur, (sambil ndongak) lampu di situ geser ketiban di sini jatohnya. Gua juga panik tapi ya itulah seorang pembawa acara, jadi saya tidak boleh panik terus membuat penonton menjadi takut," tambah Ruben.

"Ya kita harusnya lari ke luar ya, cuman kita lagi posisinya temen-temen ngerti saya lagi live dan saya takut, Igun panik, Ayu panik, Wendy panik menurut lo kalo gua panik siapa yang ngelead? Tapi ngeliat atas, lampu kan udah gerak-gerak, gua mundur, kalo jatoh ke kaki situ, mundur mundur ya menenangkan diri aja sih, panik gua," jelasnya.

Tak hanya memikirkan diri sendiri, selama hampir semenit merasakan guncangan gempa, Ruben Onsu terngiang wajah anak dan istrinya.

"Yang tadi gue pikirin gini, aduh bini gue gimana nih, dia lagi di mana nih, tapi ya so far aman dia enggak telefon apa-apa, ya aman gitu," katanya. (Grid.ID, Dianita Anggraeni)