Sabtu, 4 Oktober 2025

Cerita Pria Asal Bantul yang Menciptakan Lagu Jaran Goyang

Andi juga turut andil dalam menciptakan beberapa lagu untuk kelompok hip-hop dangdut asal Imogiri, Bantul yang kini tengah naik daun, NDX A.K.A.

Editor: Eko Sutriyanto
Tribun Jogja/Rizki Halim
Andi Bendol, pencipta lagu Jaran Goyang 

Laporan Reporter Tribun Jogja Rizki Halim

TRIBUNNEWS.COM, BANTUL  - Tahun ini, untuk pertama kali video dari genre musik dangdut koplo masuk dalam jajaran 10 video musik terpopuler di Youtube.

Kepopuleran dangdut koplo sepanjang 2017 ini didorong oleh dua artis dangdut koplo yang memang sedang bersinar karirnya pada 2017, yakni Via Vallen dan Nella Kharisma.

Keduanya masing-masing mengandalkan lagu Sayang dan Jaran Goyang.

Lagu tersebut berturut-turut berada di posisi dua dan tiga.

Dibalik ketenaran mereka semua yang telah membawakan lagu Jaran Goyang, ada orang dibalik layar, yang selama ini sosoknya jauh dari sorotan lampu panggung.

Bahkan mungkin namanya masih asing bagi beberapa pendengar.

Baca: Jaran Goyang Nella Kharisma dan Sayang Via Vallen Ngetop, Sekarang Ada Parodi Balasannya Lo

Dia adalah Andi Bendol, pria kelahiran tahun 1988, asal Bantul ini adalah orang yang paling bertanggung jawab atas melambungnya lagu Jaran Goyang.

"Lagu Jaran Goyang pertama kali direkam tahun 2014 dan sudah saya ciptakan jauh sebelum itu," ujar Andi Bendol sembari menunjukan file asli di perangkat komputernya yang merupakan rekaman awal Jaran Goyang, kepada tribunjogja.com beberapa waktu lalu.

Andi tidak menyangka jika lagu yang telah lama diciptakanya itu justru terkenal setahun belakangan ini.

Lagu-lagu yang diciptakan Andi memang memiliki ciri khasnya tersendiri.

Yakni penulisan lirik yang sangat dekat dengan kultur masyarakat, membuat lagu-lagunya memiliki kedekatan emosi yang lekat dengan para pendengar.

Baca: Penampilan Ayu Ting Ting dan Via Vallen Nyanyikan Ucapan Selamat Ultah Buat Dewi Perssik

Ketika pencipta lagu pada umumnya biasanya mengangkat tema percintaan monoton seperti putus cinta karena diselingkuhi atau kisah klasik cinta yang bertepuk sebelah tangan, Andi justru muncul dengan tema lagunya yang tidak biasa.

Mungkin hanya Andi Bendol yang terpikir untuk melabrak kebiasaan pencipta pada umumnya, dengan membuat lagu dengan tema guna-guna untuk menaklukan hati seorang wanita, melalui lagu Jaran Goyang.

"Sebenarnya lagu itu berpesan untuk tidak menggunakan cara yang tidak benar untuk mendapatkan wanita, dengan penggambaran contoh yang salah yaitu menggunaan guna-guna, untuk menaklukan wanita seharusnya dengan cinta, namun ada beberapa orang yang justru menafsirkan bahwa lagu itu berpesan negatif," tutur Andi.

Tidak hanya Jaran Goyang, beberapa lagu Andi lainya yang telah banyak dikenal antara lain Stel Kendo, Piker Keri dan beberapa lagu lainya.

Andi juga turut andil dalam menciptakan beberapa lagu untuk kelompok hip-hop dangdut asal Imogiri, Bantul yang kini tengah naik daun, NDX A.K.A.

Kini dengan membawa bendera Crazygila Music Production, Andi berkeinginan untuk dapat terus berkarya dengan musik yang diciptakanya.

Perjalanan Andi Bendol untuk sampai pada titik saat ini tidaklah mudah, sejak tahun 2010 dia sudah mulai merintis usahanya untuk dapat menghasilkan uang dari musik.

"Dulu ngumpulin duit, buat bangun studio ini, yang pertama dibeli kompter, dulu (komputer yang dibeli pertama) layarnya masih yang tabung," kenang Andi.

Sebagai gambaran, studio rekaman milik Andi tidaklah studio besar layaknya milik produser kenamaan yang telah menghasilkan pundi-pundi uang yang banyak dari lagunya.

Studio milik Andi hanyalah ruang berukuran tidak lebih dari 3x3 meter, yang dulunya merupakan kamar tidurnya.

"Dulu ini kamar saya, karena dibuat studio jadi saya malah kadang tidur di kursi," ungkap Andi menceritakan pengalamanya saat awal merintis studionya.

Siapa sangka, lagu Jaran Goyang yang kini sedang ada di titik puncak terkenal dan banyak diperbincangkan justru terlahir dari ruangan sederhana tersebut.

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved