Dituding Lakukan Penipuan, Anak Nia Dianiaty Mengaku Juga Merasa Tertipu, Ini Penjelasannya
Putri dari penyanyi Nia Daniaty, Olivia Nathania memenuhi panggilan Polda Metro Jaya pada Selasa (1/7/2017).
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Putri dari penyanyi Nia Daniaty, Olivia Nathania memenuhi panggilan Polda Metro Jaya pada Selasa (1/7/2017).
Wanita yang akrab disapa Oi ini menjalani Berita Acara Pemeriksaan (BAP), lantaran dilaporkan terkait kasus penipuan pada 13 Juli 2017 lalu.
Oi sebelumnya dilaporkan oleh wanita bernama Rani, yang merasa ditipu sebesar 61 juta rupiah.
Awalnya, uang tersebut dijanjikan oleh Oi untuk membeli tiket ke luar negeri. Ia pun terancam dikenakan pasal 372 dan 378 tentang Penipuan dan Penggelapan.
Namun pengacara Oi, menegaskan bahwa kasus yang menimpa kliennya hanya kesalah pahaman.
"Sebenarnya ini bukan masalah tipi menipu, atau penggelapan. Tapi lebih kepada salah paham. Makanya panggilan (polisi) bukan ke panggilan pemeriksaan saksi tapi lebih kepada klarifikasi. Oi menjelaskan bahwa peristiwanya seperti apa sampai pada akhirnya ada laporan," kata Muhammad Zakir, pengacara Oi ditemui di gedung Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Selasa (1/8/7/2017).
Zakir juga mengatakan bahwa kliennya tersebut merasa ditipu pula. Sebab, uang sebentar 61 juta yang diberikan kepada pelapor, telah berpindah tangan ke orang ketiga.
Pihak Oi sendiri masih menagih tanggung jawab dari orang ketiga yang merupakan rekan dekat Oi tersebut.
Meski demikian, pihak Oi telah mengembalikan sebagian uang milik terlapor agar persoalan ini tidak berbuntut panjang.
"Dikembalikan uangnya, Oi kan kirim tiga kali, tiga tahap, 3 juta lalu sampai sekitar 10 juta. Semua bukti sudah diserahkan," lanjut Zakir.
Ditemui saat keluar dari Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Oi memilih untuk menghindari wartawan.
Ia hanya pertanyaan awak media menjawab seadanya. Sementara detail permasalahan ini telah ia percayakan pada pengacaranya.
"Biar pengacara Oi saja yang jelaskan," kata Oi yang datang mengenakan kemeja biru itu.