Polisi Bilang Nadine Chandrawinata Tetap Menjawab Soal Keaslian Senpi yang Dipakai di Film Azrax

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Usai memeriksa aktris Nadine Chandrawinata terkait kasus kepemilikan senjata api penasehat spiritual Gatot Brajamusti, Kasubdit Resmob Direskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Budi Hermanto menyampaikan keterangannya.

Ia menuturkan, pemeriksaan tersebut berlangsung selama 3 jam dan pihaknya mengajukan 21 pertanyaan pada aktris cantik tersebut.

"(Pemeriksaan) dimulai dari sekitar jam 11.00 WIB, sampai dengan jam 14.00, jadi lebih kurang kita melakukan pemeriksaan sekitar 3 jam dengan 21 pertanyaan seputar pembuatan film Azrax," ujar Budi, saat ditemui di Resmob Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (19/9/2016).

Budi menambahkan, Nadine tidak pernah satu frame dan beradegan dengan Gatot dalam film Azrax.

"Ia menjelaskan bahwa scene pada saat adegan-adegan tersebut, yang bersangkutan (Nadine) tidak berada dalam satu adegan dengan saudara GB," jelasnya.

Berdasarkan keterangan tersebut, wanita keturunan Jerman tersebut tidak terlalu jelas melihat terkait properti yang digunakan dalam film, termasuk dua pucuk senjata api dan amunisi.

Kendati begitu, Nadine tetap menjawab pertanyaan mengenai keaslian properti yang digunakan.

"Apakah dalam pembuatan film tersebut menggunakan properti yang asli atau tidak, ini tetap dijawab oleh saudari Nadine," katanya.

Sebelumnya, Resmob Polda Metro Jaya selama tiga minggu telah menyidik kasus dugaan kepemilikan senjata api dan ribuan peluru secara ilegal oleh Gatot Brajamusti .

Untuk melengkapi keterangan, aktris Nadine Chandrawinata dan teman Gatot Brajamusti, Wahjoeno pun turut diperiksa di Resmob, Senin (19/9/2016).

Nantinya, usai pemeriksaan terhadap kedua saksi, polisi pun akan segera bertolak le Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk kembali menemui sang penasehat spiritual, Gatot Brajamusti.