Dewi Sandra Selalu Berdoa Ingin Meninggal saat Lakoni Ibadah Haji di Mekkah

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktris sekaligus penyanyi Dewi Sandra menuturkan d tidak takut untuk melanjutkan niatnya menunaikan ibadah haji. Meskipun ada tragedi crane dan Mina, ia pasrahkan hidup serta matinya hanya kepada Allah.

"Ngga lah. Makanya kita ngga pernah tahu kapan ajal datang. Kita juga ngga tahu isi hati dan doa setiap orang," ujar Dewi, saat ditemui di Pisa Cafe Mahakam, Jakarta Selatan, Rabu (30/9/2015).

Menurutnya, musibah yang dialami jamaah haji itu bisa dijadikan intropeksi diri untuk seluruh umat, agar tetap berhati-hati dan pasrahkan semuanya kepada Sang Pencipta.

"Tugas kita adalah bercermin, instropeksi diri kita. Kalau jalan keluar aja bisa keserempet motor, cuma keserempet kakinya bisa dipanggil Allah," katanya.

”Tragedi ini mengagetkan dan sedih, juga mengigatkan manusia, yang merasa bisa hidup selamanya, 'eits tinggu dulu, ngga gitu'. Kita justru harus mempersiapkan. Tujuan hidup kita adalah mempersiapkan kematian karena sesuatu yang hidup pasti akan mati," sambungnya.

Penyanyi berusia 35 tahun ini mengaku justru ingin meninggal saat menjalankan ibadah di Tanah Suci. Menurutnya, kapan pun ajal menjemput dia pasrah dan siap untuk meninggal kapanpun.

"Mungkin ada yang langsung dikuburkan di sana, dan itu salah satu doa saya. Saya rasa yang pernah ke sana kalau sudah waktunya sekarang (meninggal), that would be the best time to die, wouldn't it? Saat kita lagi beribadah," imbuhnya.