Lukman Sardi Baca Buku BJ Habibie Sebelum Produksi Film Dibalik 98
Lukman Sardi (43) tidak ingin setengah-setengah dalam membuat film 'Dibalik 98'.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Lukman Sardi (43) tidak ingin setengah-setengah dalam membuat film 'Dibalik 98'. Suami dari Pricillia Pullunggono itu melakukan riset dan mengambil data dari berbagai sumber yang ada.
Lukman melakukan itu semua selama tiga bulan lamanya. Penulisannya pun dilakukan berbarengan dengann proses riset yang ada.
"Gue tidak ingin sembarangan. Walaupun ini bukan film politik atau sejarah tapi ada latar belakang itu, yang mana gue harus tepat dalam memaparkan hal-hal yang berbau sejarah," ujarnya, saat ditemui dalam press screening film 'Dibalik 98', di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Rabu (7/1).
Pemain film 'Sang Pemimpi' itu sendiri menegaskan data-data yang disajikan dalam film besutannya tersebut bisa dipertanggungjawabkan. Pasalnya Lukman mendapatkan itu semua dari orang-orang yang terlibat langsung di dalamnya.
"Kalau data-data itu, kita bisa pertanggungjawabkan. Kita dapat dari buku-buku yang sudah dipublish yaitu buku BJ habibie atau Fadli zon. Semua ada datanya, bukan tidak ada data," katanya.
Meski demikian, Lukman menegaskan film besutannya tersebut bukan lah sebuah film sejarah. Pada saat membuatnya, ini hanya lah film tentang drama keluarga percintaan ditengah peristiwa Mei 1998.