Cara Boyband CJR Memotivasi Anak Berkebutuhan Khusus Agar Percaya Diri

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Daniel Ngantung

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Produsen minuman Larutan Penyegar Cap Badak, menunjukkan kepeduliannya dalam bidang kemanusiaan dengan mendukung acara Share Hope Carnival yang digelar di Garden Roof, mal Living World Alam Sutra, 28-30 November 2014.

Acara yang diprakarsai organisasi nirlaba Indonesia Social Movement (InSom) itu didedikasikan untuk anak-anak berkebutuhan khusus. Salah satu acara utamanya adalah kompetisi bakat.

Kompetisi itu bertujuan membangun rasa percaya diri mereka sehingga tidak merasa minder ketika berkomunikasi dengan masyarakat luas.

Sebagai pembuka, Share Hope Carnival, Jumat (28/11/2014) malam, menyuguhkan penampilan istimewa dari CJR (Coboy Junior), sebagai brand ambassadornya.

Di sela aksi panggungnya, CJR ikut melelang kemeja dan satu kaleng besar bergambar produk larutan penyegar berisi enam kelang yang dibubuhi tanda tangan personel CJR.

Kemasan itu merupakan inovasi dari Sinde untuk menghadirkan sesuatu yang unik bagi konsumen.

Penonton yang didominasi anak-anak dan remaja cukup terpikat oleh tawaran tersebut. Tak butuh waktu lama, barang lelengan itu laku terjual.

Keuntungan lalu didonasikan kepada InSom untuk mendukung kegiatan-kegiatan sosial mereka.

Malam itu, CJR menembangkan sejumlah hits milik mereka. Di selanya, trio yang diawaki Aldi, Rizky, Iqbaal, itu juga berkolaborasi dengan grup kolintang anak-anak dari Sanggar Bapontar.

"Ini adalah bagian dari CSR (corporate social responsible) kami. Sebelumnya kegiatan CSR kami lebih bersifat alam dengan menggandeng Taman Nasional Ujung Kulon dan WWF. Kali ini saatnya kami menunjukkan kepedulian terhadap sesama," ujar Chan Kwok Piauw, Product Manager PT Sinde Budi Sentosa, kepada Tribun.

Yudisthira, perwakilan humas InSom mengapresiasi dukungan Sinde itu. Ia berharap dukungan tersebut dapat terus berlanjut mengingat pentingnya membangun rasa percaya diri anak-anak agar mereka mampu berkompetisi di tengah masyarakat.

Tentang kompetisi, Yudisthira menjelaskan, kategori tidak dibagi bedasar bakat. Semuanya dipukul sama rata. Peserta yang berpartisipasi berusia 8-12 tahun.

"Semua digabung jadi satu, mau itu bernyanyi, melukis, atau bermusik. Kami melihat mereka sangat bertalenta," ungkapnya.

Nama pemenang akan diumumkan hari ini, Minggu (30/11/2014).