Minggu, 5 Oktober 2025

Lukman Sardi Sutradarai Film Tragedi 1998

Lukman Sardi mulai banyak terlibat di balik layar. Kali ini tengah sibuk mensutradarai film 'Di Balik Pintu Istana' yang rencananya dirilis 15 Januari

Tribunnews.com/Achmad Rafiq
Aktor Lukman Sardi dalam acara press screening film, di Epicentrum Walk, Jakarta Selatan, Rabu (19/11/2014) malam. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktor Lukman Sardi mulai banyak terlibat di balik layar. Lukman yang kerap tampil di depan
layar lebar, kali ini tengah sibuk menyutradarai film 'Di Balik Pintu Istana' yang rencananya dirilis 15 Januari 2015.

Menurut Lukman, film itu berkisah mengenai gejolak politik Indonesia pada tahun 1998. Berdurasi sekitar dua jam, Lukman mengaku ini film pertama dengan durasi panjang.

"Kejadiannya kan belum terlalu lama ya, baru sekitar 15 tahun. Anak yang baru lahir saat itu belum tahu bahwa di Indonesia pernah terjadi
peristiwa seperti itu," terang Lukman, saat ditemui di Epicentrum, Jakarta Selatan.

Lukman yang baru saja membintangi film '7/24' mengaku jika film ini bukan hanya untuk mengedukasi generasi muda, tapi mengingatkan agar kejadian di tahun 1998 tidak terjadi kembali.

"Film itu agar generasi berikutnya belajar dari hal ini. Jangan sampai terjadi lagi seperti ini, baik di generasi muda maupun generasi
politik berikutnya," ucap Lukman.

Dalam film yang mengangkat kisah tragedi 1998, melibatkan aktris dan aktor seperti Chelsea Islan, Ririn Ekawati, Donny Alamsyah, serta Fauzi Baadila.

Pria kelahiran 1971, mengharapkan jika filmnya kali ini tidak mengundang kontroversi dan dapat diterima masyarakat Indonesia dengan
baik.

"Saya benar-benar hanya mau mengungkapkan sisi kemanusiaannya, dan ingin menujukkan kalau banyak orang yang harapannya berantakan karena peristiwa ini," imbuhnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved