Biaya Rekaman di Abbey Road Tak Masuk Akal untuk GIGI
Di tengah lesunya penjualan album fisik, GIGI malahan rekaman dengan biaya yang tak masuk akal.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Buat Armad Maulana, vokalis band GIGI, rekaman di Abbey Road Studio merupakan tantangan yang sangat menarik. Sebab, di tengah lesunya penjualan album fisik, mereka malahan rekaman dengan biaya yang tak masuk akal.
"Yang menarik yang dirancang manajemen pada saat industri musik Indonesia sedang lesu, karena penjualan fisik tidak menentu, tantangan yang menarik adalah membuat sebuah album yang hitung-hitungan budget enggak masuk di akal," ucapnya, saat ditemui semalam di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.
Dan, yang membuat mereka tetap ngotot, karena tak semua band bisa merekam albumnya di studio legendaris tersebut. Meskipun, timpal Dani Pete, sang manajer, band itu memiliki banyak uang.
"Susah ya orang umum enggak boleh masuk. Enggak semua band yang punya duit bisa rekaman di sana juga," terang Dani.
Buat GIGI, lanjut Armand, rekaman di Abbey Road Studio adalah anugerah. "Mudah-mudahan bisa keluar energi GIGI yang baru lagi," tandasnya.