Kesedihan Penyanyi Siti Liza Saat Gerebek Sahur di Kampung Apung

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyanyi Siti Liza menyusuri Kampung Apung, kawasan yang mengalami banjir permanen di Cengkareng, Jakarta Barat, lewat tengah malam. Tanpa keraguan, ia melangkah di atas permukaan jalan setapak yang basah, dengan sepatu boot-nya.

Warga setempat kemudian menyambutnya di bawah guyuran hujan deras. Penyanyi yang disebut-sebut memiliki kemiripan wajah dengan Siti Nurhaliza itu, membawa makanan sahur untuk disantap bersama-sama.

Siti kemudian berteriak menyerukan sudah waktunya santap sahur. Ia membagikan 250 nasi kotak kepada warga. Selain itu, ia juga membawa 100 sarung untuk segera dikenakan. Warga setempat kemudian berkumpul

"Banyak hikmah yang bisa diambil," ucapnya, saat ditemui di sela-sela membagi-bagikan nasi bungkus kepada warga Kampung Apung.

Sebetulnya, Siti sangat prihatin melihat keadaan warga Kampung Apung. Mereka tinggal di wilayah yang tergenang air semenjak tahun 2007. Namun, mereka tetap bertahan karena tidak punya pilihan tempat tinggal.

"Mudah-mudahan ke depannya jangan seperti ini lagi. Bayangkan, permasalahan ini sudah berlangsung dari tahun 2007. Sampai sekarang terus seperti ini," katanya penuh harap.

Siti hanya bisa berharap pemerintah lebih sensitif dengan kebutuhan warga. Terutama Kampung Apung yang selama ini tinggal di atas genangan banjir yang tak kunjung surut.