Ardina Rasti Dianiaya Mantan Pacar
Foto Lebam Wajah Ardina Rasti Jadi Bukti Penganiayaan Eza Gionino
Ardina Rasti dan pengacaranya telah menyerahkan barang bukti kepada pihak berwajib. Di antaranya, foto wajah Rasti yang mengalami luka lebam
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ardina Rasti dan pengacaranya telah menyerahkan barang bukti kepada pihak berwajib. Di antaranya, foto wajah Rasti yang mengalami luka lebam dan rekaman audio. Bahkan, hand phone dan kursi yang dibanting Eza juga diserahkan sebagai bukti.
"Kita juga telah menyerahkan kursi, karena Eza melemparkan kursi. Terus ada pintu juga. Karena pintu itu ditendang. Itu pintu yang ketiga," ucap Aldy Firmansyah, pengacara Rasti, Kamis, (10/1/2013), ditemui Tribunnews.com kantor notaris, di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Dalam peristiwa penganiayaan itu, Aldi menyebutkan kliennya mengalami tamparan, benturan di kepala, dorongan, dan dimaki dengan kata-kata kasar. Rasti sama sekali tidak melakukan perlawanan atas perbuatan Eza.
"Rasty tidak melakukan perlawanan. Selama dua jam klien kami dianiaya," ucapnya. Kejadian itu, berlangsung di kediaman Rasti pada Juni 2012.
Sementara, penganiayaan sebelumnya, berlangsung pada Juli 2011. Di situ bintang film "batas" tersebut, mendapatkan pukulan dan tindakan kekerasan lainnya, sehingga harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Selain bukti itu, ada pula saksi-saksi yang menguatkan laporannya. "Semua sudah diperiksa," tandasnya.
