Konser Ariel NOAH
Ini Bedanya Konser NOAH di Jakarta dan Daerah Lain
Konser bertajuk "The Greatest Session Of The History" yang berlangsung hingga, dini hari itu, NOAH memberikan yang berbeda dengan kota lain.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM-JAKARTA - Konser bertajuk "The Greatest Session Of The History" yang berlangsung hingga, Sabtu, 3 November 2012, dini hari itu, NOAH membawakan 25 lagu. Mereka memadukan komposisi lagu lawasnya dengan lagu yang terdapat di album barunya.
Mereka memadukan komposisi tersebut, karena tidak semua penonton yang menyaksikan pertunjukan itu, mengetahui lagu-lagu dalam album barunya. Cara itu kemudian dilakukan untuk menjaga perhatian dan antusias penonton selama pertunjukan berlangsung.
Dari ke 25 lagu tersebut, mereka juga mengcover lagu dari musisi internasional. Sebut saja, "Iris" dari Goo Goo Dolls, Coldplay dengan "Viva la Vida", kemudian "Smells Like Teen Spirit" milik Nirvana. Mereka membawakannya untuk mengenang kembali saat Ariel Cs belum menjadi band terkenal seperti sekarang.
"Di sini lagunya banyak, 25 lagu, di kota lain kita enggak bawa lagu orang, "Viva la Vida" dan "Smells Like Teen Spirit". Kita bawakan lagu zaman (manggung) kafe. Memberanikan diri saja," ucap Ariel, Sabtu, (3/11/2012), dini hari, usai pertunjukan.
Mereka siap menanggung risiko mengcover lagu-lagu internasional itu. Sebab, Ariel dan teman-temannya mengakui sudah lama tidak memainkannya. Seperti "Smells Like Teen Spirit" misalnya. "Memang lagunya keras, sudah lama enggak membawakannya. Meski penuh risiko dibawakan juga," ucapnya.
Yang menarik, saat Ariel membawakan lagu milik Adele berjudul "Some One Like You". Dentingan keyboard David mengiringi suaranya. Lagu itu, membuat penonton bersorak. Mereka tampak antusias dan bernyanyi bersama pria berdarah Aceh tersebut. Entah kenapa ia menyanyikan lagu itu? Penonton tampak larut dalam nuasa melankolia.