Rabu, 1 Oktober 2025

Poppy Dharsono Kesal Dengar Pidato Kenegaraan SBY

Meskipun Indonesia sudah merdeka, Poppy Dharsono melihat banyak sekali kesenjangan sosial di tengah

Penulis: ferro maulana
Editor: Widiyabuana Slay
zoom-inlihat foto Poppy Dharsono Kesal Dengar Pidato Kenegaraan SBY
TRIBUN JAKARTA/FERRO MAULANA
Poppy Dharsono

Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Ferro Maulana

TRIBUNNEWS.COM - Meskipun Indonesia sudah merdeka, Poppy Dharsono melihat banyak sekali kesenjangan sosial di tengah masyarakat Indonesia. Kasus yang sering muncul di era reformasi adalah. Tingginya angka orang gila dan kasus bunuh diri, dimana kedua hal tersebut jarang di temukan di zaman orde baru.

"Kesenjangan sosial itu semakin besar, beda sama zaman orba dulu kita nyari orang gila itu nggak ada. Kalau zaman sekarang orang gila banyak sekali. Kita lihat banyak orang bunuh diri dan ibu bunuh anaknya," katanya di kantornya Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) wilayah Jawa Tengah, Jakarta, kamis (16/8/2012).

Poppy pun kesal dengan pidato kenegaraan menjelang HUT RI ke-67 Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mengatakan anti-korupsi, tetapi tidak mampu menghentikan  korupsi yang ada di partainya sendiri." Korupsi itulah yang membuat rakyat kita menjadi miskin. Seharusnya bisa dipakai untuk pendidikan dan kesehatan namun habis dipakai untuk korupsi," keluhnya.

Meskipun ada sisi negatif dari kemerdekaan, tetapi menurut Poppy ada sisi positifnya juga. Poppy bisa mewujudkan seperti yang dicita-citakan RA Kartini. Tanpa kemerdekaan menurutnya itu tidaklah mungkin bisa terwujud.

"Saya bisa membayangkan kalau orang dijajah, jadi budak bangsa lain, kebetulan saya anak bangsawan mungkin saya nggak bisa sekolah atau duduk di sini sebagai anggota DPD," tandasnya.

SELEB POPULER

Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved