Istri Kedua Bung Karno Layak Jadi Pahlawan Nasional
Happy Salma menilai sosok Inggit Ganarsih, istri kedua Bung Karno, sangat layak menjadi pahlawan nasional.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Happy Salma menilai sosok Inggit Ganarsih, istri kedua Bung Karno, sangat layak menjadi pahlawan nasional.
Menurut Happy, Inggit melakukan tindakan sejarah, karena telah menyelundupkan buku-buku bacaan kepada Soekarno, ketika mendekam di penjara Landrad, Bandung, Jawa Barat.
Dari keberanian Inggit menyelundupkan buku-buku itulah, kemudian Bung karno melahirkan karya tulis berupa pidato pleidoi yang bertajuk "Indonesia Menggugat".
Pleidoi itu benar-benar membuat mata dunia internasional tergugah, dan mendukung kemerdekaan Indonesia.
"Dia sangat layak menjadi pahlawan nasional. Dia menyelundupkan buku-buku kepada Bung Karno ketika mendekam di penjara. Dari situ lahir lah pleidoi Indonesia menggugat. Itu kan perjuangan politik juga," tutur Happy di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (30/5/2012).
Inggit, lanjutnya, merupakan wanita yang memberikan dukungan kepada Bung Karno. Bahkan, Inggit bekerja untuk membiayai kehidupan bapak bangsa, ketika masih duduk di bangku kuliah.
Happy mengetahui kiprah Inggrit setelah membaca buku berjudul 'Ku Antar ke Pintu Gerbang' yang ditulis oleh Ramadhan KH. Buku cetakan pertama yang dibacanya itu, merupakan pinjaman dari temannya. Sayangnya, banyak yang belum mengetahui sosok Inggit.
Maka, Happy sangat antusias memainkan perannya sebagai Inggit dalam pementasan 'Monolog Inggit' yang dijadwalkan berlangsung di Teater Salihara, pada 4-5 Juni 2012. Ia ingin mengingatkan masyarakat terhadap sosok Inggit yang terlupakan. (*)
BACA JUGA
