Akad Nikah Ibas-Aliya di Cipanas Gunakan Undangan Khusus

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pernikahan putra bungsu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Edhie Baskoro Yudhoyono dengan putri Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa, Aliya Rajasa akan menggunakan undangan khusus.

"Untuk yang di Cipanas menggunakan undangan khusus," kata Juru Bicara Presiden, Julian Aldrian Pasha, di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (7/11/2011) saat mengkonfirmasi secara resmi mengenai rencana perhelatan pernikahan antara Ibas Yudhoyono dengan Aliya Rajasa.

Julian mengatakan, akad nikah kedua calon mempelai akan dilakukan 24 November 2011 di Istana Cipanas, Jawa Barat. Sedangkan resepsi pesta pernikahan akan diadakan di Jakarta Convention Centre (JCC) Jakarta pada 26 November 2011.

Menurut Julian, panitia pelaksana pernikahan Ibas-Aliya telah melaporkan persiapan pelaksanaan pernikahan kedua insan ini kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Panitia telah dan masih terus bekerja. Sudah hampir (tuntas) semua persiapan," kata Julian.

Termasuk undangan yang akan hadir dalam akad pernikahan dan resepsi pernikahan sudah akan disebar kepada yang berhak menerimanya.

Dikatakan, ini merupakan perhelatan pernikahan yang sakral karena mempertemukan dua adat yang berbeda.

"Tentu baik untuk diikuti atau dilihat sebagai pencerahan budaya, dua budaya Palembang dan Jawa. Anda ingin tahu kan bagaimana filosofinya?" kata Julian.

Seperti diketahui, pernikahaan dua insan ini disebut-sebut sebagai pesta pernikahan yang akan mendapat sorotan publik. Ini karena kedua mempelai merupakan anak petinggi besar di negara ini.

Ibas merupakan anak bungsu dari Presiden SBY yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat. Sementara Aliya merupakan putri Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa. SBY berasal dari Jawa sementara Hatta merupakan tokoh asal Palembang Sumatera Selatan. Disebut-sebut pernikahan Ibas-Aliyah akan memadukan dua adat Jawa dan Palembang.