BKN Perkirakan Jadwal Tes CAT SKB CPNS Mulai 4 Desember 2018

TRIBUNNEWS.COM - Teka-teki kapan jadwal pelaksanaan ujian Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018, setidaknya mulai menemukan titik terang.

Lewat akun Twitter Badan Kepegawaian Negara (BKN), @BKNgoid memberikan 'kode' kapan ujian SKB akan digelar.

Beberapa waktu lalu, sempat muncul kabar bila ujian SKB akan digelar mulai tanggal 1 hingga 4 Desember 2018.

Hal ini merujuk pada lembaga/instansi yang pada pekan ini sedang menyeleksi peserta SKD yang lolos.

Baca: SKB CPNS 2018 Digelar Awal Desember 2018, Instansi Daerah Wajib Pakai CAT

Seluruh instansi tersebut akan mengirimkan data peserta yang lolos ke satu sistem yang diurus BKN.

Proses pengerjaan ini memakan waktu hingga sepekan.

Sehingga tidak ada instansi yang akan mengeluarkan pengumuman peserta lolos SKD pada hari berbeda-beda.

Mulanya, tes SKB CPNS 2018 akan digelar pada 22-27 November 2018, tapi urung dilakukan karena satu dan lain hal.

Baca: Tak Lolos Passing Grade SKD CPNS Punya Kesempatan Lolos, Download Materi Soal Tes SKB di Sini

Sementara itu, pada seleksi CPNS 2018, ada 2 jenis Computer Assisted Test (CAT) yang digunakan.

Yaitu CAT BKN dan CAT Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud).

Lantas, kapan pelaksanaan tes SKB untuk CPNS 2018?

BKN pun memberikan jawaban terkait jadwal pelaksanaan SKB CPNS 2018.

Baca: Berikut Link Download Contoh Soal Tes SKB CPNS 2018 Formasi Guru hingga Tenaga Kesehatan

Hal ini berawal dari seorang netter dengan akun @wnblic yang meminta agar BKN membuat postingan berupa pernyataan bila pengumuman resmi SKB belum dirilis.

"Minnn bisa minta tolong bikin post pernyataan bahwa pengumuman resmi skb blm keluar,

krn orang tua sy lihat di portal berita online mengenai tes yg akan dilaksanakan tgl 1-4 desember,

saya mau perhilatkan biar ga panik, kebetulan tempat tes saya jauh, makasih min, sehat selaluu," tulis akun tersebut.

Akun @BKNgoid pun merespons, hingga saat ini pengumuman peserta SKB untuk CPNS 2018, belum ada.

Baik BKN maupun Pemda masih melakukan verifikasi dan validasi hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).

Namun, akun @BKNgoid memperkirakan, jadwal ujian SKB bagi yang menggunakan CAT BKN, mulai 4 Desember 2018.

"Baiklah. Wahai para ortu, saat ini pengumuman peserta SKB #CPNS2018 belum ada. BKN & Pemda masih verifikasi & validasi hasil SKD.

Mimin perkirakan jadwal SKB mulai 4 Des u/ CAT BKN.

Para ortu, yakinlah bahwa anak2mu sdh dewasa. Beri mereka kepercayaan. Hilangkan keraguanmu," tulis @BKNgoid, Minggu (25/11/2018). 

Kisi-kisi Soal SKB Menurut Bocoran BKN

Ujian SKB merupakan ujian berkelanjutan bila seorang pelamar CPNS dinyatakan lolos SKD dan berhak mengikuti SKB.

Jelang pelaksanaan SKB, BKN membocorkan beberapa kisi-kisi soal yang akan diujikan dalam SKB dan berkaitan dengan jabatan yang dilamar.

Ada dua jenis jabatan atau formasi dalam perekrutan CPNS 2018, yaitu Jabatan Fungsional Tertentu (JFT) dan Jabatan Pelaksana (JP).

BKN menyebut, profesi yang termasuk JFT di antaranya guru, dokter, apoteker, dan lebih 200-an profesi lainnya.

BKN juga menjelaskan, pada setiap jabatan di jenis JFT telah diatur dalam Permenpan RB.

"Contoh: Permenpan RB 6/2014 ttg JF Pranata Humas & Angka Kreditnya," tulis akun tersebut.

Bila formasi yang dilamar peserta CPNS 2018 masuk dalam kategori JFT, soal ujian SKB tak jauh dari Permenpan RB tersebut.

Agar lebih jelas lagi, para pelamar bisa mencari jabatan apa saja yang termasuk JFT serta materi SKB.

Berikut link untuk mengetahui daftar jabatan fungsional tertentu

LINK DAFTAR JABATAN FUNGSIONAL TERTENTU 1

LINK DAFTAR JABATAN FUNGSIONAL TERTENTU 2

Sementara itu, bagi peserta CPNS 2018 yang melamar Jabatan Pelaksana (JP), bisa cek Permenpan RB 25/2016 tentang Nomenklatur JP.

Dalam deskripsi tugas di Permenpan tersebut, pelamar bisa membayangkan apa saja materi yang akan diujikan di SKB.

LINK PERMENPAN RB 25/2016

Beberapa profesi yang termasuk dalam Jabatan Pelaksana (JP) di antaranya Analis Kerja Sama, Analis Akuntabilitas Kinerja, dan lainnya.

BKN juga mengingatkan, untuk Kementerian atau Lembaga pusat, SKB masih dimungkinkan dengan adanya wawancara dan Kesamaptaan sesuai dengan pengumuman instansi.

Kesamaptaan merupakan satu tahap seleksi yang hampir sama dengan tes fisik atau tes kesehatan.

(Tribunnews.com/Sri Juliati)