Sepakbola SEA Games 2011
WN Malaysia Hilang: Dompet Dicopet Saat Berbelanja
Ahmad Firdhaus bin Arham mengaku, kedatanganya ke Jakarta bukan untuk menyaksikan laga Indonesia kontra Malaysia di SUGBK, Jakarta.

Laporan Wartawan Tribunnews.com Ade Mayasanto
TRIBUNNEWS.COM, KUALA LUMPUR - Suporter tim nasional Malaysia yang diduga hilang pada saat menyaksikan laga final cabang sepak bola SEA Games XXVI, Ahmad Firdhaus bin Arham mengaku, kedatanganya ke Jakarta bukan untuk menyaksikan laga Indonesia kontra Malaysia di stadion utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (21/11/2011). Berprofesi sebagai promotor musik, Ahmad Firdhaus Arham (26) mengaku, kedatangannya ke Jakarta untuk melakoni promosi band punk rock Malaysia, Bunkface.
"Saya berada di Jakarta selama saya tinggal di sana untuk melakukan promosi untuk Bunkface," kata Ahmad Firdhaus dalam sebuah wawancara telepon dengan New Straits Times pada Rabu malam (23/11/2011).
Ia mengatakan tiba di Jakarta pada Jumat (18/11/2011). Tidak sendirian, Ahmad Firdhaus bin Arham mengatakan, dirinya datang bersama dengan 16 wartawan hiburan. Mereka ini pun menginap di apartemen Aston Rasuna, Kuningan, Jakarta.
Namun empat hari berada di Jakarta, nasib nahas dialami Ahmad Firdhaus bin Arham. Ia kehilangan dompet yang berisi kartu identitas, duit ringgit dan sejumlah kartu kredit saat berbelanja di sebuah kompleks perbelanjaan di Jakarta.
Kendati demikian, nasib baik masih berpihak pada Ahmad Firdhaus. Pasalnya, ia masih memiliki paspor dan sedikit uang untuk kembali ke kampung halaman di Malaysia. Ia pun kembali ke Malaysia tanpa mengetahui bila dirinya dicari-cari Kedubes Malaysia lantaran diduga hilang.
"Saya tidak menyadari dompet saya yang hilang akan memicu pencarian untuk saya," katanya.