Sepakbola SEA Games 2011
Harga Tiket Semifinal Katanya Normal kok Tetap Naik
Meski sempat kalah melawan Malaysia, dukungan suporter terhadap timnas U-23 pada babak semifinal tidaklah berkurang.

Laporan wartawan Tribunnews.com, Iwan Taunuzi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meski sempat kalah melawan Malaysia, dukungan suporter terhadap timnas U-23 pada babak semifinal tidaklah berkurang.
Bahkan, terhitung sejak pukul 13.00 WIB ribuan suporter berduyun-duyun mendatangi Stadion Utama GBK, tempat dimana pertandingan semifinal antara Malaysia Vs Myanmar dan Indonesia Vs Vietnam digelar diajang SEA Games XXVI.
Akan tetapi, kerancuan harga tiket terjadi. Dimana panitia penyelenggara SEA Games, Inasoc telah membatalkan kenaikan harga tiket. Walhasil, harga tiket termurah yakni kategori IV tetap dijual dengan harga Rp 25 ribu, bukan Rp 50 ribu.
Namun, loket resmi penjualan tiket di sekitar Stadion masih memberlakukan harga termurah dengan harga Rp 50 ribu. Hal itu diungkapkan oleh seorang suporter asal Kalibata, Udet. Kepada wartawan ia mengatakan, membeli dua lembar tiket untuk kategori IV. Lantas ia membayar Rp 100 untuk dua lembar tiket kategori IV.
"Saya dengar katanya harga tiket naik jadi Rp 50 ribu untuk kategori IV. Saya tidak tahu kalau harganya ternyata kembali seperti waktu babak penyisihan," ujarnya di area Stadion Utama GBK, Sabtu (19/11/2011). Ia mengaku membeli tiket di loket penjualan dekat pintu 19.
Naasnya, tiket yang telah dibeli Udet yang mengaku bekerja sebagai Event Organation (EO) dinyatakan palsu alias abal-abal oleh panitia.
"Masa tiketnya palsu, padahal saya beli di loket resmi," ujarnya. Ia juga mengaku khawatir tak bisa menonton laga ini. Jika demikian, maka ia menuntut agar uang yang telah dikeluarkan bisa dikembalikan.
Pantauan Tribunnews.com, tiket dijual memang membingungkan, sebagian terdapat cap yang menyebut kategori tiket, dan sebagian lagi tanpa cap.
Suporter lainnya, Pian yang berasal dari Lamongan, Jawa Timur yang juga mengalami kejadian sama. Tiket yang telah dipegang tidak tercantum cap atau stempel yang menyebut kategori tiket. Akan tetapi ia mendapat harga sesuai yakni Rp 50 untuk kategori III.
"Yang penting saya sudah beli tiket di loket resmi. Kalau dinyatakan palsu lihat saja. Yang beli disitu kan ribuan," tegasnya dengan nada tinggi. Ia mengaku membeli tiket di loket resmi di Parkir Timur.
"Kalau ngga bisa masuk ya kita dobrak," tandasnya.