Selasa, 7 Oktober 2025

SEA Games 2011

Era Kebangkitan Karate Indonesia

MANTAN karateka nasional, Tommy Firman menyatakan saat ini merupakan momen kebangkitan cabang olahraga karate

Editor: Prawira
zoom-inlihat foto Era Kebangkitan Karate Indonesia
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Karateka Indonesia, Jintar Siamjuntak, meluapkan kegembiraannya setelah berhasil meraih medali emas pada kelas 67 kg Kumite SEA Games 26 di Tenis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (13/11/2011). Di final Jintar mengalahkan karateka Brunei Darussalam, Mohammad Fadilah Sanif. (tribunnews/herudin)

TRIBUNNEWS.COM - MANTAN karateka nasional, Tommy Firman menyatakan saat ini merupakan momen kebangkitan cabang olahraga karate setelah mendominasi perolehan medali emas dalam SEA Games XXV yang sedang berlangung.

Tommy, yang juga anggota DPR RI ini pernah ikut berjuang ketika mengantarkan kontingen Indonesia tampil sebagai juara umum pada SEA Games 1997 di Jakarta dan ketika itu ia menyumbangkan dua medali emas. "Tetapi setelah 1997 itu tak ada lagi prestasi tinggi dari karate," ujarnya.

Karate sendiri ditargetkan meraih lima medali emas. Namun, sampai kemarin siang sudah menyumbangkan sembilan emas. "Perolehan medali emas dari cabang karate meleset.. Meleset ke atas," ujar Menpora Andi Mallarangeng yang menyaksikan langsung cabang karate di Stadion Tennis Indoor Senayan Jakarta.

Emas kesembilan Indonesia dipersembahkan kumite beregu putra etelah di final mengungguli Filipina 3-0.

Pada laga final yang dimulai pukul 11.30, karateka pertama Hendro Salim tampil beringas menghadapi Ronnel Balingsit dan setelah bertarung selama tiga menit Hendro unggul 8-0 atas Balingsit.

Pada laga kedua, Indonesia yang menurunkan Jintar Simanjuntak semakin termotivasi saat berhadapan Romaquin Rexor. Dukungan rekan-rekannya dari tepi matras mengantarkan kemenangan Jintar dengan skor 6-1.

Unggul 2-0, kubu Merah Putih tak mau menyia-nyiakan kesempatan dan tak ingin menunda waktu lagi ketika Christo Mondolu dipercayai turun pada laga ketiga melawan Franco Ramon Antonio. Dukungan yang semakin menggebu dari rekan-rekannya mengantarkan kemenangan Christo 6-0 sehingga Indonesia unggul 3-0.

Delapan medali emas sebelumnya diraih dari kata perorangan putra (Faizal Zainuddin), kata perorangan putri (Flenty Enoch), kata beregu putra-putri, kelas +84 kilogram putra (Umar Syarif), kelas -60 kilogram kumite putra (Donny Dharmawan), -67 kilogram kumite putra (Jintar Simanjuntak) dan -68 kilogram kumite putri atas nama Yolanda Asmuruf. (Tribunnews)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved