Pelatih Vovinam Indonesia Heran dengan Vietnam

Laporan Wartawan Tribunnews.com Edwin Firdaus

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - President Vovinam Indonesia Federation, Ida Bagus Gede Wiyana heran dengan Vietnam. Keheranan Wiyana lantaran Vietnam sebagai asal olahraga sangat serius menurunkan atletnya, Senin (14/11/2011). Padahal, Vovinam adalah cabang olahraga yang baru pertama kali dipertandingkan di SEA Games.

"Saya heran, karena Vietnam dalam pertandingan ini malah langsung menurunkan atlet-atlet nomor satu semua. Padahal  ini kami anggap pertandingan persahabatan," ujar Wiyana kepada Tribunnews.com, Senin (14/11/2011).

Wiyana menilai, cabang olah raga Vovinam dalam SEA Games baru pertama kali dipertandingkan. Dan saat ini baru tiga negara yang serius menggeluti olahraga ini, termasuk Vietnam.

"Dengan melihat atlet-atlet vovinam yang mereka turunkan, sangat kental terlihat ini merupakan ajang pertandingan bergengsi. Kan seharusnya baru persahabatan karena baru pertama kali," Imbuhnya.

Pada pertandingan hari pertama Vovinam di GOR Remaja Sunter, Jakarta Utara,   Indonesia telah merebut medali emas pada kategori single women weapon.

I Gusti Ayu Manik Trisna Dewi, atlet Vovinam single putri tanah air ini berhasil merebut 1 medali emas dengan merebut skor tertinggi yaitu 279 poin dari hasil yang lima juri berikan.

Kemudian berada pada juara kedua dengan mendapatkan medali perak jatuh pada altet Vovinam putri asal kambodja, Pal Chhorraksmy yang berhasil merebut 276 poin dan medali perunggu untuk juara ketiga yang didapatkan oleh Atlet putri Vovinam asal Vietnam, Mai Thi Kim Thuy, dengan 272 poin.

Sementara, hari ini masih Vovinam masih menyisakan 4 medali emas dengan perebutan di 4 kategori lainnya. Diantarannya yaitu kategori Fighting Man, Kategori Fighting Women, Kategori Single Man dan kategori Man's Multi Weapon.