Sepakbola SEA Games 2011
Timnas Kamboja Tak Takut Indonesia
Kapten Timnas U-23 Kamboja, Khuon Laboravy, menegaskan tidak gentar dengan teror suporter tuan rumah.

Laporan Wartawan Tribunnews.com Iwan Taunuzi dan Komang Agus Ruspawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia dipastikan akan mendapat dukungan penuh ribuan suporter. Seperti biasa, Stadion GBK akan menjadi lautan merah dengan antusiasme pendukung timnas.
Ini akan menjadi keuntungan bagi Garuda Muda. "Dukungan suporter membuat kami makin percaya diri untuk menang," ujar Yongki, yang digadang-gadang sebagai kapten Timnas U-23.
Di satu sisi, suporter tuan rumah akan membuat ciut nyali tim tamu. Namun Kapten Timnas U-23 Kamboja, Khuon Laboravy, menegaskan tidak gentar dengan teror suporter tuan rumah.
"Kami bermain bukan melawan superter, tapi bermain melawan pemain. Jadi posisinya sama," tegasnya dalam prematch conference di Hotel Sultan, Minggu (6/11/2011).
Untuk itu, hasil positif melawan Indonesia juga dijadikan sebagai target incaran Kamboja untuk melenggang ke putaran semifinal. "Bermain jauh dari negara adalah sebuah kehormatan. Jadi setiap pemain di lapangan harus bekerja keras (demi negara)," tandas Laboravy.
Sementara Pelatih Kamboja, Lee Tae Hoon, berharap anak asuhnya bisa memperbaiki performa mereka saat menghadapi Indonesia. Tae Hoon dipusingkan dengan permasalahan inkonsistensi permainan anak asuhnya berkaca dari serangkaian pertandingan uji coba menjelang SEA Games 2011.
Dalam beberapa pertandingan uji coba yang telah dilakukan, termasuk turnamen BIDC Cup, Kamboja mendapatkan hasil kurang meyakinkan. Terakhir, Kamboja ditaklukkan Nepal 1-0.
"Kami harus melakukan lebih baik dibandingkan yang kami peroleh sebelumnya," ujar Tae Hoon dilansir laman federasi sepakbola Asia Tenggara (AFF).
"Yang paling mengganggu saya adalah kami bermain bagus di awal pertandingan, dan selanjutnya mengalami penurunan. Kami tidak bisa menjaga kerja sama sepanjang laga. Saya sering melihat hal ini, dan BIDC Cup menjadi salah satu contoh, terutama saat melawan Myanmar dan Thailand."