Wajah Tak Sesuai Foto, Pelanggan Naik Pitam, Tikam dan Sayat Leher PSK di Manado hingga Kritis
Kronologi peristiwa berdarah di penginapan Manado, PSK ditikam pelanggan karena wajahnya tak sesuai foto, leher korban disayat kini kondisinya kritis.
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Seorang wanita muda di Menado, Sulut nyaris tewas.
Korban kini kritis akibat ditikam dan lehernya disayat oleh pelangganya.
Motifnya pelanggan kecewa lantaran wajah korban tak sesuai dengan fotonya.
Korban meminta biaya pembatalan ke pelaku hingga pelaku naik pitam dan terjadi peristiwa berdarah di penginapan di Kecamatan Wenang.
Perempuan di Manado Nyaris Tewas Ditikam Pelanggan di Penginapan, Pacar Korban Juga Jadi Korban
Seorang wanita inisial MD (21) dan pacarnya FR (18) warga Kecamatan Wenang, Manado, Sulawesi Utara nyaris tewas.
Keduanya ditikam oleh pelanggan inisial OR (42) warga Kecamatan Bunaken.
Peristiwa ini terjadi pada Rabu 13 Maret 2024 di satu penginapan Kecamatan Wenang.
Awalnya, kedua korban yang menginap di penginapan tersebut memakai aplikasi mi chat untuk mencari pelanggan.
Kemudian, pelaku memesan korban via aplikasi tersebut dan bertemu di penginapan.
Saat pelaku berada di kamar, ia dan korban MD terlibat cekcok.
Tak berselang lama, pacar korban masuk dan melihat MD sudah penuh dengan darah.
Tetapi pelaku juga menikam pacar korban berulang kali.
Baca juga: 5 PSK di Bogor Jadikan Rumah Kontrakan Tempat Layani Tamu Pria, Lokasinya 200 Meter dari Kantor Desa
Usai melakukan aksinya, pelaku langsung kabur dari TKP.
Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol May Diana Sitepu saat dikonfirmasi membenarkan kasus tersebut.
"Pelakunya sudah ditangkap tim Delta," kata dia via WhatsApp.
Ia mengatakan untuk korban MD masih dalam perawatan.
"Korban yang perempuan masih kritis. Kami belum bisa ambil keterangan," tegas dia
PSK di Manado Ditikam Pelanggan, Pelaku Emosi Wajah Tak Sesuai Foto
OR (42) warga Kecamatan Bunaken, Manado, ditangkap Tim Delta Polresta Manado.
Ia ditangkap di rumahnya pada Rabu 13 Maret 2024 pagi tadi.
OR ditangkap setelah menikam dua orang korban.
Korban seorang PSK berinisial MD (21) dan sang pacar inisial FR (18).
Dari informasi yang diperoleh, pelaku diketahui emosi karena wajah korban tak sesuai dengan foto.
"Pelaku ini emosi karena wajah korban perempuan tak sesuai di foto," kata anggota tim Delta ROTR Polresta Manado.
Usai melihat wajah korban tak sesuai dengan foto, pelaku lalu membatalkan niatnya untuk berhubungan intim.
Namun, korban meminta agar diberikan uang pembatalan.
Hal inilah yang membuat pelaku naik pitam.
Pelaku kemudian menikam korban MD berulang kali.
"Pacar korban juga ditikam saat masuk menolong korban," ucap tim Delta.

Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol May Diana Sitepu saat dikonfirmasi mengatakan pelaku sudah ditahan.
"Sudah kita tahan pasca ditangkap pagi tadi," tegas dia.
Ada Luka Sayatan di Leher PSK Korban Penikaman di Manado
Tak hanya luka tikaman, pada tubuh wanita yang ditikam di salah satu penginapan di Manado, ternyata juga terdapat luka sayatan di bagian leher.
Hal tersebut dikatakan oleh Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol May Diana Sitepu.
Menurutnya, dari hasil pemeriksaan di RS Bhayangkara Manado, korban wanita terdapat luka sayatan di bagian leher.
"Ada luka sayatan di bagian leher untuk korban perempuan," kata dia.
"Tapi untuk korban yang pria luka hanya tikaman," ucapnya lagi.
Sitepu menegaskan pihaknya akan mengusut tuntas kasus ini.
"Pelakunya sudah kita tangkap. Tinggal minta keterangan dari korban saja," ucapnya.
Kronologi Cewek Manado Sulut Ditikam Pelanggan karena Wajahnya Tak Sesuai Foto, TKP di Penginapan
Seorang wanita inisial MD (21) dan pacarnya FR (18) warga Kecamatan Wenang, Manado, Sulawesi Utara nyaris tewas.
Keduanya ditikam oleh pelanggan inisial OR (42) warga Kecamatan Bunaken.
Peristiwa ini terjadi pada Rabu 13 Maret 2024 di salah satu penginapan di Kecamatan Wenang.
Awalnya, kedua korban yang menginap di penginapan tersebut memakai aplikasi mi chat untuk mencari pelanggan.
Kemudian, pelaku memesan korban via aplikasi tersebut dan bertemu di penginapan.
Saat pelaku berada di kamar, ia dan korban MD terlibat cekcok.
Tak berselang lama, pacar korban masuk dan melihat MD sudah penuh dengan darah.
Tetapi pelaku juga menikam pacar korban berulang kali.
Usai melakukan aksinya, pelaku langsung kabur dari TKP.
Baca juga: Satpol PP Bogor Bongkar Praktik Prostitusi Online di Cibinong dan Bojonggede
Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol May Diana Sitepu saat dikonfirmasi membenarkan kasus tersebut.
"Pelakunya sudah ditangkap tim Delta," kata dia via WhatsApp.
Ia mengatakan untuk korban MD masih dalam perawatan.
"Korban yang perempuan masih kritis. Kami belum bisa ambil keterangan," tegas dia. (tribun network/thf/TribunManado.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.