Gempa Berpusat di Cianjur
Presiden Bagi-bagi Duit Rp 5 Juta ke Ketua RT di Pengungsian
Pada kunjungan keduanya itu Presiden Jokowi membagikan sejumlah kebutuhan seperti makan siang, selimut, dan sarung.
TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambangi lokasi pengungsian koran gempa di Cianjur, Jawa Barat.
Jokowi berusaha menghibur para pengungsi dan menyalurkan bantuan secara langsung kepada mereka.
Pada Kamis Kamis (24/11/2022), Presiden mendatangi sejumlah tenda pengungsi di Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur.
Baca juga: Doakan Korban Gempa Cianjur, Menag Yaqut Imbau Umat Islam Gelar Salat Gaib Besok
Jokowi menyapa mereka satu per satu untuk menghibur para korban yang sedang kesusahan.
Di lokasi tersebut, Presiden didampingi oleh didampingi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan Kepala BNPB Suharyanto.
Pada kunjungan keduanya itu Presiden Jokowi membagikan sejumlah kebutuhan seperti makan siang, selimut, dan sarung.
Jokowi juga mendatangi tenda satu per satu dan berdialog dengan para warga yang mengungsi.
Selain itu Presiden Jokowi juga memberikan uang senilai Rp 5 juta kepada masing-masing RT di setiap tenda.
Uang tersebut dibagikan untuk membeli keperluan mendadak para warga.
"Ini saya beri uang lima juta untuk keperluan yang mendadak, beli sabun, atau beli minum, bilangnya ke Pak RT," ujar Jokowi ketika menghampiri salah satu tenda, dikutip dari tayangan Kompas TV dikutip dari Tribun Jabar.

Para warga yang berada di posko pengungsian juga menyambut baik kedatangan Presiden Jokowi yang menghampiri tenda satu per satu.
Sebelumnya, Presiden Jokowi juga mengunjungi salah satu lokasi yang masih melakukan evakuasi para korban gempa di Kecamatan Cugenang.
Baca juga: Pemulihan Gempa Cianjur, Tim Medis Pertamedika IHC Layani Keluhan Kesehatan Warga
"Pagi hari ini saya kembali ke Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat setelah dua hari yang lalu, hari Selasa saya juga ke sini. Saya ingin memastikan proses evakuasi berjalan dengan baik, ini yang pertama," ujar Jokowi dikutip dari tayangan video Tribunjabar.id di Facebook.
Jokowi mengungkap di titik yang dikunjunginya itu masih terdapat 39 korban yang belum ditemukan.
"Karena kita tahu di sini masih ada 39 yang belum ditemukan, di satu titik saja. Sehingga proses evakuasi menjadi prioritas, kita konsentrasi dan siang ini kita akan konsentrasi di titik ini, untuk evakuasi," sambungnya.

Selain itu Presiden Jokowi juga ingin memastikan kebutuhan logistik di lapangan terus terdistribusi dengan lancar.
Jokowi menyapa warga di tenda salah satu posko pengungsian Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau titik lokasi evakuasi korban gempa Cianjur.
Baca juga: Presiden Jokowi Jelaskan Kendala Proses Evakuasi Korban Gempa Cianjur
Kebutuhan logistik tersebut seperti makanan, obat-obatan, maupun bantuan lainnya.
"Termasuk juga kekurangan tenda yang ada, tadi juga ada keluhan air, karena memang ini titiknya banyak, sehingga butuh waktu untuk mendistribusikan, saya ingin pastikan itu semuanya segera terdistribusi," tutur Jokowi.
Banyak Yang Belum Dapat Bantuan
Banyak warga yang tinggal di pelosok Kabupaten Cianjur menjerit tidak mendapatkan bantuan makanan dan tenda sebagai hunian sementara setelah bangunan rumah mereka hancur diterjang gempa dan longsor.
Adrian, warga Kampung Pasir Sapi RT 4 RW 7 Desa Sukamulya Kecamatan Cugenang, Cianjur, mengaku kekurangan bahan makanan pokok.
Baca juga: Jumlah Korban Gempa Cianjur yang Ditangani RSUD Cimacan Bertambah Jadi 305 Pasien
"Beras kurang banget, terpal juga nggak ada," kata Adrian saat ditemui di posko pengungsian di depan SMPN 1 Cugenang, Kamis (24/11/2022).
Adrian menambahkan, posko pengungsian warga kini penuh sesak karena banyaknya warga yang mengungsi.
Adrian mengharapkan bantuan agar bisa dibagikan secara merata. "Saya sangat berharap untuk relewan atau siapapun juga diperhatikan di daerah pelosok," ujarnya. (Tribunnews.com/Tribun Jabar/Rheina Sukmawati)