Geger Mayat Pria Mengapung di Danau Toba, Korban Mirip Warga yang Tenggelam 2 Minggu Lalu
Sesosok mayat pria ditemukan mengapung di Danau Toba. Mayat tersebut mempunyai kemiripan dengan warga yang tenggelam dua minggu lalu.
TRIBUNNEWS.COM - Sesosok mayat pria ditemukan mengapung di Danau Toba.
Temuan mayat itu sontak membuat geger warga Kelurahan Tigaraja, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Jumat (4/6/2021).
Mayat tersebut mempunyai kemiripan dengan warga yang tenggelam dua minggu lalu.
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh warga bernama Mangasi.
Saat itu, Mangasi tengah melintas di sekitar lokasi kejadian sekira pukul 06.30 WIB.
"Pas saya lewat, saya lihat sudah mengambang," ujar Mangasi.
Holmes Hutapea, Basarnas Danau Toba, dihubungi Tribun Medan mengatakan, Tim Basarnas Danau Toba pun langsung mengevakuasi dengan cepat.
Baca juga: Mayat Wanita di Rumah Kosong di Malang Ternyata Korban Suami Sendiri, Berikut Kronologinya
Kini mayat tersebut sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Parapat.
"Sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Parapat," ujar Holmes atau pria yang disbut Larry itu usai mengangkat mayat.
Holmes menambahkan, mayat tersebut berdasarkan cirinya seperti informasi awal saat tenggelamnya Dodi (22) warga Kisaran.
Dodi tenggelam pada 22 Mei 2021 lalu. Diperkirakan, mayat tersebut adalah Dodi. Pakaian yang dikenakan mirip seperti celana pendeknya diduga kuat mayat Dodi.
"Memang itu belum ada informasi pasti kalau itu mayat Dodi, tapi sangat mendekati," tambah Holmes.
Kemudian, pendukung lain mayat tersebut ditemukan hanya berjarak 200 meter dari awal tenggelamnya Dodi dua pekan lalu.
Kondisi mayat saat ditemukan kata Holmes, sudah membusuk dan kembang.
Tekstur tanah di dasar Danau beserta gas yang di dalam tubuh mayat tersebut diyakini mendorong untuk terapung.
Baca juga: Kasus Mutilasi Wanita Muda di Banjarmasin, Izin ke Suami Beli Susu, Pulangnya Sudah Jadi Mayat
Sebelumnya, hingga kedalaman 42 meter Holmes dan rekannya telah melakukan penyelaman dan menemukan palung dan cukup gelap.
Kemungkinan besar, jasad tersebut tersangkut di bawah palung. Kemudian, gas yang berada dalam tubuh bereaksi, karena lambung dalam keadaan bagus sehingga mengembang.
Kemudian diperkirakan, arus air Danau Toba menggeser jasad itu dari bawah palung. Jasad yang bergeser lalu terkena sinar matahari hingga akhirnya muncul ke permukaan.
"Setelah bergeser, lalu bisa kena sinar matahari kemungkinan lalu mengambang," jelas Holmes.
(TribunMedan.com/Arjuna Bakkara)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Mayat yang Ditemukan di Pesanggrahan Bung Karno Mirip Warga Kisaran yang Tenggelam 2 Minggu Lalu