Banjir di Kalimantan Selatan
Krisis Air Banjir Usai Banjir Kalsel, Warga Barabai Terpaksa Masak Air Sisa Banjir untuk Minum
Krisis air bersih masih melanda Barabai, ibu kota Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), pasca banjir bandang.
TRIBUNNEWS.COM, BARABAI - Krisis air bersih masih melanda Barabai, ibu kota Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), pasca banjir bandang.
Hingga Senin (18/1/2021), kondisi PDAM HST belum bisa operasional karena tempat pengolahan airnya tertutup lumpur tebal.
Sejumlah relawan Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) dari Kabupaten HST berupaya memasok air bersih yang diambil dari sungai-sungai.
Datang pula, bantuan pasokan air bersih para relawan dari kabupaten tetangga, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) dan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU).
Namun rupanya, semua itu masih belum mampu melayani keperluan seluruh warga.
Group WA Urgent HST pun banjir pengaduan dan keluhan warga. Mereka meminta bantuan air bersih karena air banjir yang sebelumnya digunakan untuk keperluan MCK, sudah kering.
Sebagian warga yang masih ada genangan air banjir, mengaku terpaksa mengambil air banjir tersebut untuk keperulan memasak dan minum.
Seperti yang dilakukan warga Tengkarau Luar RT 9 Jalan Surapati. Melalui WA yang di share di group Rescue, warga mengungkapkan sangat memerlukan air bersih untuk memasak dan keperluan minum. "Kami warga Tengkarau RT 09 terpaksa minum air sisa banjir," ungkap warga.
Keluhan kesulitan air bersih, juga disampaikan warga Hulu Rasau, warga Gang Manggis RT 06 serta warga Jalan HM Ramli atau Kitun di sekitar Ponpes Nurul Muhibbin.
Seperti diungkapkan Yenni, salah satu warga, sangat menantikan bantuan air bersih mobil tangki.
"Seandainya ada yang jualan pun kami bersedia saja membeli. Karena ini kebutuhan dasar hidup," kata Yenni.
Presiden Jokowi Saksikan Sungai Martapura Meluap

Dalam kunjungan kerjanya ke Kalimantan Selatan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau Sungai Martapura dari Jembatan Pakauman yang berada di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.
Presiden datang ke Kalsel untuk meninjau langsung lokasi banjir.
"Pukul 13.30 WITA, Presiden Joko Widodo meninjau sungai Martapura dari jembatan Pakauman yang berada di Kecamatan Martapura Timur," dikutip dari Sekretariat Presiden.
Saat meninjau, Presiden didampingi Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala BNPB Doni Monardo, Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor, Bupati Banjar Khalilurrahman.
"Hujan masih turun di Kabupaten Banjar ketika saya tiba di Jembatan Pakauman, Kecamatan Martapura Timur. Di bawahnya, Sungai Martapura terlihat masih meluap," demikian ditulis di akun instagram @jokowi.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertolak ke Kalimantan Selatan dalam rangka kunjungan kerja, pada Senin, (18/1/2021).
Presiden bersama rombongan terbatas menuju Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma sekira pukul 10.05 WIB.
Tak hany di Pekauman, dalam kunjungan kerja dan peninjauan kali ini, Presiden juga akan meninjau lokasi terdampak lainnya seperti Jembatan Mataraman yang aksesnya terputus karena bencana banjir tersebut hingga mendatangi posko pengungsian untuk meninjau kondisi warga terdampak serta kesiapan bantuan yang diberikan kepada mereka.
Jokowi juga menulis di akun instagramnya ia menuju lokasi lain yang juga banjir untuk bertemu pengungsi.

"Dari sini, saya akan meninjau lokasi lainnya di Kalimantan Selatan ini, bertemu pengungsi, juga hendak melihat langsung kesiapan bantuan untuk warga, " tulis akun Jokowi.
Selepas kegiatan tersebut, Presiden dan rombongan terbatas akan kembali menuju Pangkalan TNI AU Syamsudin Noor untuk bertolak kembali menuju Jakarta.
"Iya pulang-pergi," kata Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Senin, (18/1/2021).
Turut serta dalam penerbangan menuju Provinsi Kalimantan Selatan di antaranya ialah Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono, Komandan Paspampres Mayjen TNI Agus Subiyanto, serta Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.
(Banjarmaainpost.co.id/Hanani)
Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Banjir di Kalsel 2021, Warga di Barabai Ini Masak Air Sisa Banjir untuk Minum,