BREAKING NEWS: Dandim 0808/Blitar Letkol Arh Dian Musriyanto Meninggal Terpapar Covid-19

TRIBUNNEWS.COM, BLITAR - Dandim 0808/Blitar, Letkol Arh Dian Musriyanto meninggal dunia di RST Soepraoen Malang, Jumat (8/1/2021) sore.

Informasi yang diterima TribunJatim.com, Dandim 0808/Blitar meninggal dunia terpapar virus corona.

Wali Kota Blitar, Santoso mengatakan menerima kabar Dandim 0808/Blitar meninggal dunia dari Sekretaris Satgas Covid-19 Kota Blitar, Hakim Sisworo, Jumat (8/1/2021) petang.

Sesuai laporan dari Sekretaris Satgas Covid-19, kata Santoso, Dandim meninggal dunia dengan status terkonfirmasi positif Covid-19.

"Saya dapat laporan dari Pak Hakim (Sekretaris Satgas Covid-19 Kota Blitar), Pak Dandim meninggal dunia di RST Soepraoen Malang sore ini. Informasi dari Pak Hakim, Pak Dandim positif Covid-19," kata Santoso.

Jenazah Dandim rencananya akan dibawa ke kampung halamannya di Yogyakarta.

"Informasinya, jenazahnya dari Malang akan dibawa ke rumahnya di Yogyakarta," ujar Santoso.

Santoso juga mengucapkan belasungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya Dandim.

Baca juga: Dandim Jakpus Dilarang Masuk Gang Rumah Habib Rizieq, Padahal akan Semprot Disinfektan, Ini Kata FPI

"Saya secara pribadi dan mewakili Pemkot Blitar mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya Dandim," katanya.

Informasinya, Dandim mulai mengeluh sakit pada 24 Desember 2020. Dandim sempat menjalani perawatan di dua RS swasta di Kota Blitar.

Lalu, pada 29 Desember 2020, Dandim dirujuk ke RST Soepraoen Malang.

Setelah menjalani perawatan, Dandim meninggal dunia di RST Soepraoen Malang pada Jumat (8/1/2021) sore.

Letkol Arh Dian Musriyanto mulai menjabat sebagai Dandim 0808/Blitar pada 5 Agustus 2020 menggantikan posisi Letkol Inf Kris Bianto.

Baca juga: BREAKING NEWS: Danrem 033/Wira Pratama Kepri Brigjen Harnoto Meninggal, 3 Kali Swab Terakhir Negatif

Danrem Kepri Meninggal

Sementara itu sehari sebelumnya, Komandan Resimen Militer (Danrem) 033 Wira Pratama (WP), Brigadir Jenderal TNI Harnoto meninggal dunia di Rumah Sakit Awal Bros, Kamis (7/1/2021).

Informasi yang beredar, Brigjen TNI Harnoto sempat dirawat selama hampir 2 minggu di rumah sakit karena Covid-19.

Namun informasi terkini, hasil swab terakhir Danrem negatif Covid-19.

Rencananya jenazah Danrem 033/WP Brigadir Jenderal TNI Harnoto akan dikebumikan di Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Pihak RS Awal Bros, Cynthia membenarkan kabar Komandan Resimen (Danrem) 033 Wira Pratama, Brigadir Jenderal TNI Harnoto meninggal dunia pada pukul 12.43 WIB, Kamis (7/1/2021).

Sebelumnya diketahui, Danrem 033 WP sempat dirawat di RS Awal Bros Batam selama kurang lebih dua minggu oleh karena Covid-19.

Namun, Harnoto telah menjalani tiga kali swab terakhir dengan hasil negatif, sehingga telah dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Selama perawatan, Brigjen TNI Harnoto juga telah dirawat di ruang ICU biasa dan bukan ICU Isolasi bagi pasien Covid-19.

"Awal dirawat memang positif, tapi sudah tiga kali swab negatif," jelas Humas RS Awal Bros Batam, Cynthia ketika dihubungi via telepon.

Adapun penyebab meninggalnya, Cynthia menjelaskan, yang bersangkutan memiliki komorbid atau penyakit bawaan yakni riwayat Diabetes Melitus.

Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Kepri, Isdianto menegaskan Kepri tidak memberlakukan karantina wilayah terkait wabah virus Corona. (Tribun Batam)

Kemungkinan, pemakaman Brigjen TNI Harnoto juga akan dilaksanakan secara biasa tanpa melalui prosedur Covid-19, sebab tidak lagi tergolong sebagai pasien Covid-19.

Baca juga: KPK Ingatkan Soal Distribusi Sebagai Potensi Penyimpangan Proses Vaksinasi Covid-19

Gubernur Kepri Kehilangan Sahabat

Gubernur Kepri Isdianto menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Brigjend TNI Harnoto.

"Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Provinsi Kepri turut berbelasungkawa atas meninggalnya sahabat saya Brigjend TNI Harnoto siang ini di RS Awal Bross," ujar Isdianto di Tanjungpinang.

Isdianto menilai sosok Brigjend TNI Harnoto sebagai lelaki yang tangguh dan penuh tanggung jawab ketika menjalankan tugas sebagai Danrem.

"Sebagai Danrem, beliau sangat tegas dan bertanggung jawab atas daerah yang ia pimpin. Ketika Pilkada kemarin, beliau sangat bekerja keras demi lancarnya Pilkada," tutur Isdianto.

Selama ini, Isdianto dan Harnoto memiliki ikatan yang kuat bukan sekadar rekan kerja. Tetapi, sudah dianggap sebagai keluarga sendiri.

"Saya dengan beliau sudah seperti keluarga. Kalau ketemu pasti tidak sebentar. Karena banyak yang kita bicarakan dan tukar pikiran. Itu untuk mewujudkan bagaimana Kepri ini bisa bersaing dengan daerah lain," kata Isdianto.

Seperti diketahui, Brigjend TNI Harnoto merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1992.

Harnoto mulai menjabat sebagai Danrem 033/WP sejak 9 April 2020 menggantikan Brigjend TNI Gabriel Lema. (Tribun Jatim/Tribun Batam)

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Innalillahi, Dandim 0808/Blitar Meninggal Terkonfirmasi Covid-19, Jenazah akan Dibawa ke Yogyakarta