Minggu, 5 Oktober 2025

Duduk Perkara Pengeroyokan Pakai Senjata Tajam yang Videonya Viral, Ternyata Gara-gara Tanah

Viral video pengeroyokan oleh sejumlah orang dengan menggunakan senjata tajam.

Editor: Miftah
TRIBUN SUMSEL/SHINTA DWI ANGGRAINI/TANGKAP LAYAR
Viral pria hunus pedang panjang saat keributan di Sukarami Palembang, Rabu (7/10/2020) pukul 10.00 WIB 

TRIBUNNEWS.COM - Viral video pengeroyokan oleh sejumlah orang dengan menggunakan senjata tajam.

Telihat seorang pria yang terlibat cekcok dengan beberapa orang.

Ternyata pengeroyokan tersebut didasari atas persoalan penyerobotan tanah.

Pengeroyokan tersebut terjadi di Jalan Kol Dani Efendi, Kelurahan Talang Betutu, Kecamatan Sukarami, Palembang, Rabu (7/10/1010) pukul 10.00 WIB.

Korban bernama Jhoni Kurniawan (22), warga Jalan AKBP H Umar, Kelurahan Ario Kemuning, Kecamatan Kemuning, Palembang.

Ia kemudian melaporkan kejadian pengeroyokan tersebut ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang pada hari Rabu (7/10/2020) sekitar pukul 15.36 WIB dengan nomor laporan polisi STTLP/2092/X/2020/SUMSEL/RESTABES/SPKT.

Informasi yang dihimpun, pada saat kejadian korban bersama keluarganya ataupun para saksi mendatangi kantor sebuah perusahaan.

Baca juga: Dibakar Api Cemburu, Puas Aniaya Selingkuhan Istri, Ali Serahkan Diri ke Polsek Tarumajaya

Baca juga: Pecatan Polisi di Padang Aniaya Istri Pakai Garpu Karena Menolak Disuruh Minta Uang Kepada Orang Tua

Baca juga: Satu di Antara Lima Pengendara Moge yang Aniaya TNI di Bukittinggi Masih Berusia di Bawah Umur

Jhoni saat itu meminta kejelasan atau klarifikasi atas kasus penyerobotan tanahnya.

Dikarenakan tidak senang dengan kedatangan korban, selanjutnya terlapor marah-marah serta mengusir para rombongan korban.

Kemudian rombongan terlapor datang dan langsung mengeroyok korban.

Ada yang memakai tangan kosong dan menggunakan senjata tajam sehingga korban terluka.

Merasa terancam rombongan korban langsung melarikan diri dari TKP.

Atas kejadian tersebut para korban dilarikan ke RS Bhayangkara Polda Sumsel dan selanjutnya membuat laporan di SPKT Polrestabes Palembang.

Diketahui para terlapor berinisial MD dan kawan-kawan.

Sementara itu Kasubag Humas Polrestabes Palembang Akp Irene membenarkan laporan tersebut.

Halaman
12
Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved