Sabtu, 4 Oktober 2025

Niatnya Jemput Suami, Rusmini Diadang Pelakor, Rambutnya Dijambak dan Kepalanya Memar Kena Pukul

Korban melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Polrestabes Palembang, Sumatera Selatan.

Editor: Willem Jonata
http://www.ladbible.com
Ilustrasi penganiayaan. 3 PRT Indonesia Kabur dari Rumah Majikannya di Malaysia, Diduga Kerap Mendapat Pelecehan hingga Penganiayaan 

TRIBUNNEWS.COM - Rusnita (48) jadi korban penganiayaan. Tubuhnya mengalami luka dan memar.

Pelaku dua orang. Diduga seorang pelakor bersama ibunya. Masing-masing berinisial PT dan LN.

Rusmini melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Polrestabes Palembang, Sumatera Selatan.

"Saya dicakar dan dijambak anak sama ibunya," kata Rusnita kepada petugas SPKT, Sabtu (19/9/2020).

Baca: Pemerintah Buka Kasus Lama Penganiayaan Tokoh Agama yang Tersangkanya Diduga Alami Gangguan Jiwa

Penganiayaan tersebut berawal saat saat Rusnita ingin mendatangi suaminya yang bekerja menjadi pengemudi kapal cepat di Dermaga 16 Ilir pada Sabtu pagi pukul 09.00.

Saat berada di dermaga, Rusnita mengaku bertemu PT dan ibunya LN.

Ilustrasi Penganiayaan
Ilustrasi Penganiayaan (net)

Kedua orang tersebut, kata Anita, sontak menyerangnya.

"Saya dikeroyok. Dua orang itu pukul kepala saya sampai memar. Rambut saya ditarik-tarik," ujar warga 1 Ulu, Seberang Ulu I ini.

Rupanya, lanjut Rusnita, pemukulan yang dialaminya terkait dengan hubungan antara PT dan suaminya.

"PT itu pelakor. Dia merebut suami saya dan bahkan pernah jalan berdua boncengan motor. Makanya saya mau jemput suami karena takutnya sedang bersama PT," kata Rusnita.

Baca: Anaknya Dituduh Lakukan Penganiayaan, Ini Penjelasan Chintami Atmanegara

Baca: Cucu Jadi Korban Pencabulan, Pelaku Kakeknya Sendiri, Tahu Perbuatan Bejat Itu Si Nenek Diam Saja

Baca: Curhat Korban Pelecehan Seksual Saat Rapid Test di Bandara Soekarno-Hatta, Kejadian itu Bikin Trauma

Menurut ibu tiga anak ini, PT merupakan pedagang di Pasar 16 Ilir.

Sementara suami Rusnita merupakan pengemudi speedboat di yang biasa mangkal di Dermaga 16 Ilir.

"PT sering menemui saya, dia selalu merayu suami saya. Saat mereka naik motor berdua, saya ada videonya karena saya hapal pelat nomor motor suami saya," ungkap Rusnita.

Masih menurut Rusnita, PT bukannya merasa bersalah telah merebut suami orang.

Baca: Gejala Covid-19 yang Dialami Elvy Sukaesih, Sempat Tak Percaya Sampai Heran Disuruh Swab Test

Baca: Kasus KDRT Oknum Perwira Polri Terhadap Putrinya Diduga Terkait Pelakor

Ia malah melaporkan Rusnita kepada ibunya berinisial LN.

Halaman
12
Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved