Ledakan di Pabrik Bioethanol Mojokerto Seperti Bom, Banyak Rumah Warga Rusak karena Guncangan
Ada ledakan di pabrik bioethanol milik PT EAN di Desa Gempolkerep, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Senin (10/8/2020).
TRIBUNNEWS.COM - Ada ledakan di pabrik bioethanol milik PT EAN di Desa Gempolkerep, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Senin (10/8/2020).
Ledakan yang memicu kebakaran itu berasal dari tungku produksi bioethanol yang berada di belakang kawasan pabrik tersebut.
Sejumlah warga yang berada di sekitar lokasi mendengar suara ledakan yang cukup keras dari kawasan pabrik.
"Suara ledakan sangat keras seperti bom," ujar Rivani (50) warga setempat seperti dikutip dari Surya.co.id, Senin (10/8/2020).
Rivani mendengar suara ledakan sebanyak dua kali. Ledakan itu terdengar saat dirinya hendak melaksanakan shalat Ashar.
Baca: Ledakan Pabrik Bioethanol di Mojokerto, Warga Sempat Mengira Ledakan Bom
Menurutnya, ledakan itu mengakibatkan sejumlah perabotan di dalam rumah bergetar. "Saya langsung keluar rumah karena takut rumah roboh," ungkapnya.
Tak lama setelah ledakan, muncul api yang berkobar dari belakang pabrik.

Petugas berusaha memadamkan sisa-sisa api akibat ledakan pabrik Bioethanol di Kecamatan Gedeg, kabupaten Mojokerto.
"Banyak rumah warga yang rusak akibat terkena guncangan dari ledakan pabrik bioethanol," jelasnya.
Sementara itu, warga lainnya, Samian (64) mengaku rumahnya terkena dampak parah akibat ledakan di pabrik bioethanol.
Rumahnya berjarak sekitar 100 meter dari pabrik tersebut. "Plafon rumah hancur berantakan bahkan pintu rumah juga rusak terkena guncangan ledakan," kata dia.
Samian juga mendengar ledakan sebanyak dua kali dari dalam pabrik. Ia menunjukkan sejumlah kerusakan akibat getaran ledakan tersebut.
"Ini kunci pintu rumah juga jebol akibat ledakan ada juga kaca rumah warga yang sampai pecah," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Guncangan Akibat Ledakan Pabrik Bioethanol di Mojokerto Sebabkan Rumah Warga Sekitar Rusak