Minggu, 5 Oktober 2025

Tragedi Susur Sungai

Aksi Heroik Mbah Diro Tolong Siswa Diganjar Penghargaan Bupati, Uangnya Akan Disumbang Bangun Masjid

Tak hanya Mas Kodir yang melakukan aksi heroik menyelamatkan puluhan siswi SMPN 1 Turi, Sleman, Yogyakarta saat tragedi Susur Sungai.

Editor: Hendra Gunawan
Tribun Jogja
Penyerahan penghargaan pada Mbah Sudiro dan Darwanto alias Kodir, Selasa (25/2/2020) 

TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Tak hanya Mas Kodir yang melakukan aksi heroik menyelamatkan puluhan siswi SMPN 1 Turi, Sleman, Yogyakarta saat tragedi Susur Sungai.

Ada juga Mbah Diro yang ikut menyelamatkan siswi SMPN 1 Turi.

Pemerintah melalui Kementrian Sosial RI memberikan penghargaan kepada Mbah Sudiro dan Darwanto alias Kodir yang melakukan aksi penyelamatan siswa-siswi SMPN 1 Turi dalam tragedi susur sungai Sempor.

Penghargaan tersebut diberikan pada Selasa (25/2/2020).

Saat menerima penghargaan tersebut, Mbah Diro, sapaan Sudiro, mengaku berat menerima penghargaan tersebut.

Pasalnya, menurut dia, ada banyak warga lainnya yang turut membantu proses evakuasi siswa dalam tragedi susur sungai Sempor tersebut.

Untuk itu, uang penghargaan yang ia terima akan dibagikan kepada warga yang ikut membantu.

"Sangat berat menerima, karena yang kerja bukan hanya saya tapi masyarakat semua. Kebetulan yang tercatat saya sama mas ini (Kodir). Uang ini saya bagikan dan saya sumbangkan untuk membangun masjid," ungkap Sudiro.

Hal senada juga disampaikan Darwanto alias Kodir yang juga mengaku sama sekali tidak mengharapkan penghargaan tersebut.

Baca: UPDATE Kasus Susur Sungai SMPN 1 Turi Sleman: Identitas Tiga Tersangka hingga Alasan Tak di Lokasi

Baca: Siswi SMPN 1 Turi Ini Dilanda Trauma, Takut Lihat Air hingga Tak Berani Sendirian di Kamar Mandi

Baca: Kondisi Siswa SMPN 1 Turi setelah Insiden Susur Sungai, Trauma Memprihatinkan, Nangis Teriak-teriak

Ia mengaku apa yang ia perbuat untuk menolong siswa yang hanyut murni atas dasar kemanusiaan dan keinginan untuk tolong-menolong.
"Nggak sanggup saya sebenarnya menerima ini. Niatnya (menolong siswa) kan karena kemanusiaan," kata dia.

Penghargaan yang diserahkan oleh Rachmat Koesnadi, Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Kementerian Sosial RI.

Penghargaan tersebut sebagai bentuk penghormatan dan apresiasi atas keberanian yang dilakukan.

Mewakili Menteri Sosial Juliari P Batubara, Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Kemensos RI, Rachmat Koesnadi, mengatakan setelah mendengar dan membaca berita dari media mengenai sosok Mbah Sudiro dan Kodir, Menteri Sosial Juliari P Batubara memerintahkan jajarannya untuk memberikan penghargaan kepada kedua penolong siswa-siswi SMPN 1 Turi, Sleman.

"Pak Mensos sangat memberikan perhatian kepada warga yang telah melakukan aksi kemanusiaan seperti kepada mas Kodir dan Mbah Sudiro," kata Rachmat.

Dalam pengantar singkatnya sesaat sebelum menyerahkan perhargaan, Rachmat Koesnadi, menyatakan Kementerian Sosial juga mengapresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh relawan yang terlibat dalam seluruh operasi penyelamatan serta proses evakuasi pada kejadian susur sungai Sempor.

Ia juga menambahkan bahwa, naluri kemanusiaan yang dimiliki oleh dua Kodir dan mbah Sudiro, adalah modal terbesar dalam segala aspek sosial dan kemanusiaan.

“Kami sangat mengapresiasi kerja kemanusiaan teman- teman semua, khususnya kepada pak Kodir dan pak Sudiro. Kalau tidak ada mereka, mungkin korban bisa lebih. Terima kasih banyak pak," ucapnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Sosial Provinsi DIY, Untung Sukaryadi, juga menyampaikan hal serupa terkait naluri kemanusiaan sebagai modal utama, khususnya dalam menghadapi peristiwa dan bencana.

“Mas Kodir dan mbah Sudiro ini, patut dicontoh. Naluri kemanusiaannya membuat lupa kalau risikonya cukup besar. Nalurinya itu modal besar kemanusiaan," ujarnya.

Acara pemberian penghargaan dimasukkan kedalam rangkaian Sosialisasi Program Restorasi Sosial Kemensos RI, serta peresmian Sekretariat Relawan Sembada, yang diresmikan langsung oleh Bupati Sleman, Sri Purnomo.

Aksi Heroik Mbah Diro

Mbah Diro merupakan satu di antara orang yang turut serta dalam upaya menolong para korban tragedi susur sungai SMPN 1 Turi.

Meski usianya tak lagi muda, Mbah Diro nekat terjun ke Sungai Sempor untuk menolong siswa SMPN 1 Turi yang hanyut saat susur sungai.

Pada saat kejadian, warga Dukuh, Donokerto, Turi tersebut sedang membersihkan makam yang tak jauh dari Sungai Sempor.

Ia mendengar teriakan siswa-siswa dari kejauhan.

"Saya baru membersihkan makam. Saya sudah mau memperingatkan supaya naik saja karena cuaca tidak mendukung.

Lalu sudah dengar anak-anak minta tolong.

Anak saya langsung menghampiri, katanya anak-anak kintir (hanyut terbawa arus)," ungkapnya, Senin (24/02/2020).

Tanpa pikir panjang, ia pun langsung bergegas menuju sungai.

Ia pun ikut masuk ke sungai membantu Kodir (37) yang lebih dulu di lokasi kejadian.

Dengan tubuhnya yang renta, Mbah Diro berusaha membantu sebisanya.

Ia merangkul anak-anak yang hanyut ke tepi sungai.

Bahkan ia menggendong anak-anak yang mulai tak berdaya dan ketakutan.

"Arusnya memang cukup deras. Mungkin daerah atas sudah hujan deras, dan tiba-tiba air langsung tinggi.

Itu yang membuat anak-anak terbawa arus. Ya cuma membantu sebisa saya saja.

Ada yang cuma dipegangi saja, ada yang digendong," terangnya.

Tubuhnya yang tak kuat menahan beban itu pun sempat hanyut terbawa arus.

Beruntung ia bisa berpijak pada batu dan berpegangan pada tangga panjang yang dibawanya.

"Saya sempat ikut hanyut, anak masih di punggung saya. Saya bisa pegangan, tetapi karena batu licin, jadi terpeleset, kaki kena luka,"bebernya sambil menunjukkan luka di telapak kakinya.

Hampir 30 anak diselamatkan olehnya dan Kodir juga dengan warga yang lain.

Tak ada rasa takut yang menghantuinya. Ia hanya berpikir bagaimana cara menyelamatkan anak-anak yang hanyut.

"Saya sedih sekali melihat anak-anak terluka. Ada yang kena bebatuan, dahinya lecet-lecet dan berdarah," tutupnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Terima Penghargaan dari Pemerintah, Mbah Diro Akan Sumbangkan untuk Bangun Masjid

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved