Selasa, 30 September 2025

Mayat Baliana Sirait Diangkut Menggunakan Becak Lalu Dibuang ke Semak-Semak

Mayat Baliana Sirait yang dibawa dengan becak, ditutupi dengan mantel hujan dan seprai

Editor: Eko Sutriyanto
SERAMBINEWS.COM/ MISRAN ASRI
Dua pelaku pembunuhan Baliana Sirait, wanita yang ditemukan di Gunung Paro, Kecamatan Leupung, Aceh Besar, beberapa waktu lalu, digiring petugas Polresta Banda Aceh, Kamis (19/12/2019) 

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Misran Asri

TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Baliana Sirait (55), mayat perempuan yang ditemukan di pinggir Jalan Banda Aceh-Meulaboh, Km 32, kawasan Gunung Paro, Kecamatan Leupung, Aceh Besar ternyata dibunuh di rumah tersangka CM (43).

Lokasi pembunuhan di salah satu gampong, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar.

Korban Baliana Sirait dihabisi,  Rabu, 4 Desember 2019 di rumah CM.

CM dibantu oleh tersangka YU alias Nadi (48).

Pria asal Sabang yang memiliki kedekatan dengan tersangka CM.

Setelah dihabisi di rumah CM, jasad Baliana Sirait dibawa menggunakan becak.

Melewati jalan arah Mata Ie Perbukitan Glee Taron, tembus ke Keude Bieng, Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar.

Baca: Pertimbangan Polisi Tangguhkan Penahanan Seorang Ibu di Aceh yang Seret Anak Hingga Videonya Viral

Baca: Pasutri di Aceh Kepergok Pesta Sabu

Baca: Mayat Perempuan di Tepi Jalan banda Aceh-Meulaboh Diduga Korban Pembunuhan

Ini dilakukan oleh kedua tersangka, untuk menghindari perhatian orang.

Mayat Baliana Sirait yang dibawa dengan becak, ditutupi dengan mantel hujan dan seprai.

Demikian diungkapkan Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Trisno Riyanto SH didampingi Kasat Reskrim, AKP M Taufiq SIK dan Kasat Reskrim Polres Aceh Besar, Iptu Yoga Panji Prasetyo SIK, Kamis (19/12/2019).

Dalam konferensi pers di Mapolresta Banda Aceh.

"Korban dihabisi di rumah CM di Darul Imarah dan selanjutnya dibawa oleh kedua tersangka menggunakan becak. Tersangka, CM juga membawa serta sepeda motor Revo BL 6269 JH milik korban ke Gunung Paro," kata Kombes Trisno.

Setiba di Gunung Paro, Kecamatan Leupung, Aceh Besar, kedua tersangka pun membuang mayat korban ke semak-semak.

Setelah meninggalkan sepeda motor korban sejauh sekitar 1 kilometer dari lokasi temuan mayat.

Mayat korban akhirnya ditemukan pada Selasa (10/12/2019) lalu.

Baca: Dua Pria Dijanjikan Upah Rp 15 Juta Bawa 58 Kg Ganja dari Aceh ke Bandung

Baca: Jual Dua Ekor Anak Macan Dahan Rp 600 Ribu, Pria Langsung Ditangkap karena Pembelinya Polisi

Baca: Jual Dua Ekor Anak Macan Dahan Rp 600 Ribu, Pria Langsung Ditangkap karena Pembelinya Polisi

Penyelidikan terhadap dugaan pembunuhan yang menimpa Baliana Sirait, mulai dilakukan.

Penyelidikan tersebut  melibatkan tim gabungan Polresta Banda Aceh dan Polres Aceh Besar serta di-back up oleh Polda Aceh.

Diberitakan sebelumnya, masih ingat dengan penemuan mayat seorang perempuan di pinggir Jalan Banda Aceh-Meulaboh, KM, 32, kawasan Gunong Paro, Gampong Layeun, Kecamatan Leupung, Aceh Besar, pada Selasa (10/12/2019) lalu?

Belakangan, mayat wanita yang diduga dibunuh tersebut diketahui bernama Baliana Sirait (55).

Warga Kompleks Geunasis Gampong Lamtheun, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar.

Ia dilaporkan hilang oleh pihak keluarganya sejak Jumat, 6 Desember 2019.

Kasus pembunuhan yang menimpa Baliana Sirait, akhirnya diungkap oleh pihak kepolisian gabungan.

Dari Satuan Reskrim Polresta dan Polres Aceh Besar serta di-back up Polda Aceh Aceh.

Polisi meringkus dua tersangka.

Masing-masing berinisial CM (43), wanita salah satu gampong di Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar.

Serta YU alias Nadi (48), warga asal Sabang yang berprofesi sebagai buruh bangunan.

Motifnya pelaku memiliki utang kepada korban.

Demikian diungkapkan Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Trisno Riyanto SH.

Dalam konferensi pers bersama pihak jajaran Polres Aceh Besar, Kamis (19/12/2019) di Mapolresta Banda Aceh.

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Dibunuh di Darul Imarah, Dibuang di Gunung Paro, dan Mayat Wanita Dibawa Menggunakan Ini\

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved